Marketing.co.id – Berita Financial Services | Pendidikan anak merupakan salah satu prioritas utama bagi setiap orang tua. Namun, untuk mencapai tujuan ini, persiapan keuangan yang matang menjadi hal yang tidak bisa diabaikan. Saat ini, dengan meningkatnya biaya pendidikan dan inflasi yang lebih tinggi daripada inflasi makanan pokok, penting bagi orang tua untuk mencari solusi yang tepat guna melindungi masa depan pendidikan anak-anak mereka.
Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), inflasi biaya pendidikan mencatatkan angka yang lebih tinggi daripada inflasi makanan pokok. Di bulan Juli 2023, inflasi kelompok makanan dan minuman hanya sebesar 1,9% secara year-on-year, sedangkan inflasi kelompok pendidikan tercatat sebesar 3,07%. Ini berarti bahwa biaya pendidikan cenderung meningkat dengan cepat, dan orang tua perlu melakukan perencanaan yang cermat untuk menghadapinya.
Data lain yang dilansir dari laman resmi OJK juga menunjukkan bahwa biaya pendidikan mengalami kenaikan sekitar 10-15% setiap tahunnya. Namun, perlu dicatat bahwa besaran kenaikan ini dapat bervariasi tergantung pada kategori sekolah yang dipilih. Oleh karena itu, orang tua harus memiliki strategi yang baik untuk mengakomodasi kenaikan biaya pendidikan yang tidak terduga.
Menghadapi tantangan ini, PT Asuransi Allianz Life Indonesia (Allianz Life) telah memperkenalkan produk asuransi jiwa terbaru, yakni Allianz Pintar. Produk ini didistribusikan melalui mitra perbankan dan dirancang khusus untuk membantu orang tua dalam merencanakan dana pendidikan anak di masa depan.
“Allianz Pintar memberi perlindungan asuransi jiwa selama 10 tahun dengan cara pembayaran premi tunggal, dan akan memberikan manfaat akhir kontrak dengan nilai pertanggungan yang dapat digunakan untuk tujuan rencana dana pendidikan,” kata Bianto Surodjo, Business Director Allianz Life Indonesia. Produk ini memberikan jaminan keamanan finansial bagi keluarga jika tertanggung mengalami risiko meninggal dunia, atau dengan tambahan manfaat jika meninggal dunia akibat kecelakaan.
Dalam kasus tertanggung meninggal dunia, Allianz Pintar akan memberikan santunan sebesar 105% dari keseluruhan premi yang dibayarkan, atau dengan tambahan 105% dari keseluruhan premi jika meninggal dunia akibat kecelakaan sebelum dua tahun usia polis. Namun, jika tertanggung masih hidup pada akhir masa pertanggungan, maka Allianz akan membayarkan seluruh nilai uang pertanggungan sebagai manfaat akhir kontrak.
Dengan produk seperti Allianz Pintar, orang tua dapat memiliki ketenangan pikiran dan meminimalisir terganggunya kondisi keuangan keluarga karena risiko yang mungkin terjadi di dalam hidup. Ini adalah langkah cerdas dalam menjaga masa depan generasi penerus kita.
“Untuk memenuhi kebutuhan perlindungan asuransi dari nasabah para mitra perbankan, kami merancang solusi yang dapat mendukung tujuan keuangan nasabah yang berbeda-beda. Rencana dana pendidikan anak adalah salah satu prioritas terpenting, dan kami ingin mendukung para nasabah mencapai tujuan tersebut dengan solusi perlindungan jiwa yang dijamin,” tutup Bianto.
Dalam menghadapi tantangan biaya pendidikan yang terus meningkat, Allianz Pintar dapat menjadi pilihan yang bijak untuk melindungi masa depan pendidikan anak-anak kita. Dengan perencanaan keuangan yang matang dan produk asuransi yang tepat, orang tua dapat memastikan bahwa impian pendidikan anak-anak mereka dapat terwujud tanpa beban finansial yang berlebihan.
