Trik Menyusun Strategi yang Sukses

www.marketing.co.id – Pembuatan strategi sering kali dilakukan dengan cara yang terlalu berlebihan dan rumit. Sebenarnya, strategi adalah memahami tentang posisi Anda saat ini, ke mana dan bagaiamana Anda akan menuju ke sana.

Strategi melibatkan pilihan-pilhan sulit dalam tiga hal:

  • Siapa yang ditargetkan sebagai pelanggan
  • Produk apa saja yang akan ditawarkan
  • Bagaiamana mengimplementasikan strategi secara efesien

Penyebab kegagalan yang paling umum terjadi adalah ketidakmampuan untuk memperjelas pilihan dalam ketiga area tersebut.

Berikut beberapa hal untuk memastikan pembuatan strategi yang sukses:

1. Ciptakan sebuah posisi strategis yang unik untuk perusahaan Anda

Berfokuslah pada siapa pelanggan Anda, proposisi nilai yang ditawarkan untuk pelanggan, dan bagaimana Anda melakukannya secara efisien. (Jangan mencampuradukan strategi dengan visi, misi, atau tujuan)

2. Buatlah pilihan-pilhan yang berbeda dan bermakna

Kombinasikan pilihan-pilihan ini ke dalam sebuah sistem aktivitas yang saling bersesuain. Kesalahan yang sering dilakukan meliputi yang membuat pilihan tetap terbuka, memungkin orang mengabaikan strategi perusahaan yang terlalu mengekang, serta ketidakmampuan melakukan analisis.

3. Pahamilah pentingnya nilai dan intensif

Dengan memengaruhi perilaku, Anda dapat memengaruhi kesuksesan strategi yang Anda jalankan. Apa  saja yang menentukan lingkungan organisai Anda, sehingga memahami pentingnya nilai dan intensif seperti:

  • Kultur dan nilai
  • Pengukuran dan insentif
  • Karyawan
  • Struktur

4. Raihlah komitmen emosional orang terhadap strategi

Strategi apapun akan gagal jika orang tidak berkomitmen secara emosional pada kesuksesannya.

5.  Ketahuilah bahwa memahami tidak sama dengan berkomunikasi

Kita bisa menjelaskan bahwa memahami itu tidak sama dengan berkomunikasi kepada organisasi atau individu, sehingga kita bisa memastikan pembuatan strategi menjadi sukses.

6. Jangan mengabaikan kesenjangan antara mengetahui dan melakukan

Biasanya banyak orang yang cenderung melakukan hal-hal yang urgen dan bukan yang penting. Jadi banyak yang mengabaikan kesenjangan antara orang tersebut  untuk mengetahui dan melakukan.

7. Jangan berasumsi bahwa strategi hanya dapat dibuat oleh orang-orang atas

Perlu Anda ketahui bahwa yang namanya ‘ide’ dapat datang dari siapa saja, kapan saja, di mana saja dan oleh siapa saja. Jadi, intinya dengan ide-ide tersebut akan memunculkan strategi yang sukses.

8. Pertahankan agar strategi Anda tetap fleksible

Ide memiliki masa berlaku, lakukan penilaian ulang secara terus-menerus terhadap jawaban dari pertanyaan “siapa, apa, dan bagaimana.” Strategi juga perlu disesuaikan dengan kondisi eksternal. Jadi , perbolehkan jajaran Anda untuk memberikan respons dan membuat penyesuaian , tanpa menunggu izin terlebih dahulu.

 

 

 

1 COMMENT

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here