Hari UMKM Nasional 2023: Danone Indonesia Ajak Pelaku UMKM Go Digital

Danone Indonesia mengajak pengusaha UMKM bergabung dalam program Damping untuk meningkatkan kemampuan digital sekaligus memperluas akses pasar.

Marketing.co.id – Berita UMKM | Dalam rangka memperingati Hari UMKM Nasional 2023, Danone Indonesia mengadakan sesi pelatihan dan pendampingan bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dengan tema “Membangun UMKM Masa Depan” di MULA by Galeria Jakarta, Selasa (15/8).

Acara tersebut dihadiri Direktur Sustainable Development Danone Indonesia Karyanto Wibowo, Kepala Bidang Pengembangan Informasi Usaha Kementerian Koperasi dan UKM RI M. Fatihi, dan CEO Entrepreneur Solutions SIRCLO Ferry Tenka.

Baca Juga: Teknologi Cloud Bikin UMKM Lincah dan Adaktif

Dalam kesempatan tersebut, Karyanto Wibowo mengatakan bahwa UMKM merupakan penggerak ekonomi nasional. Data Kemenkop UKM menunjukkan UMKM di Indonesia berkontribusi sekitar 61% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Nasional. Sektor ini juga berhasil menyerap hingga 97” dari total angkatan kerja.

Mengingat pentingnya peran UMKM, Danone Indonesia merasa perlu melakukan sesuatu. Akhirnya pada tahun 2020, Danone Indonesia bekerja sama dengan Kampus Umar Usman menyelenggarakan program Damping untuk memberikan pendampingan kepada UMKM guna membangun kekuatan akses pasar dan promosi produk melalui digitalisasi.

Di penghujung 2022, program Damping telah melibatkan lebih dari 5.000 UMKM melalui 224 sesi dan 8 batch. Pada 2023, program Damping memperluas jangkauan peserta hingga hingga lebih dari 5.000 UMKM.

Baca Juga: Cara Menggunakan Instagram Reels untuk Meningkatkan Performa Bisnis

Dalam proses pembinaannya, program Damping membantu memperkuat kapabilitas digitalisasi pelaku UMKM melalui pendampingan eksklusif yang terdiri dari rangkaian sesi Webinar, Kolaborasi Damping, Inkubator Bisnis, Coaching Clinic dan Pendampingan Bisnis Intensif, serta Akses dan Layanan Bisnis hingga Networking. Program ini juga menyediakan kegiatan rutin berupa webinar kewirausahaan serta sesi harian, mingguan dan bulanan dari para coach secara berkelanjutan bagi para alumni program pendampingan.

“Program Damping merupakan langkah konkret Danone Indonesia dalam menjawab tantangan UMKM di masa depan termasuk dalam hal digital. Kami berharap melalui kerja sama yang erat dengan berbagai mitra, termasuk pemerintah dan pelaku industri, UMKM di Indonesia dapat menjadi lebih tangguh, inovatif, dan berdaya saing di kancah global sehingga dapat lebih memberikan kontribusi positif bagi pertumbuhan ekonomi nasional,” ujar Karyanto.

Baca Juga: [Couplepreneur] Antara Cinta dan Bisnis, Ini Tips Langgeng Berbisnis dengan Pasangan

Saat ini sudah ada lebih dari 6000 UMKM yang telah bergabung dan terus tumbuh. Banyak dari mereka yang sudah merasakan manfaat dari program Damping. Mengingat besarnya manfaat yang didapatkan, Karyanto pun mengajak para pelaku UMKM untuk bergabung dalam program Damping.

Kolaborasi dengan Sirclo

Dalam kesempatan yang sama, Danone Indonesia juga memperluas kerja sama dengan SIRCLO. Melalui kolaborasi ini, para pelaku UMKM binaan Damping dapat memasarkan produknya melalui platform eCommerce SIRCLO yang telah mendukung digitalisasi lebih dari 1 juta pelaku UMKM. Dengan demikian, kolaborasi ini diharapkan dapat membantu menyediakan akses pasar yang lebih luas bagi para pelaku UMKM khususnya bagi 6.000 UMKM binaan Damping.

Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UKM) menyambut baik kolaborasi antara Danone Indonesia dan Sirclo tersebut. Menurut M. Fatihi, Pemerintah Indonesia telah menargetkan untuk mencapai digitalisasi 30 juta pelaku UMKM pada 2024. Kemenkop UKM mengapresiasi kolaborasi antara Danone Indonesia dan SIRCLO untuk mendukung transformasi digital pelaku UMKM di Indonesia.

Baca Juga: 5 Tips Penting Agar Keuangan Bisnis UMKM Tetap Sehat

“Kami berharap kolaborasi ini dapat berjalan dengan konsisten dan berkesinambungan guna menjaga momentum pertumbuhan UMKM Nasional. Selanjutnya, kolaborasi ini juga diharapkan dapat memacu para pelaku industri lainnya untuk turut serta membantu mengembangkan para pelaku UMKM di Indonesia,” lanjut M. Fatihi.

Sementara itu, CEO Entrepreneur Solutions SIRCLO Ferry Tenka mengatakan bahwa ada perubahan pola perilaku berbelanja masyarakat yang begitu dinamis dari tahun ke tahun. Sejak pandemi, transaksi pembelian melalui platform penjualan online meningkat. Digitalisasi memungkinkan kemudahan akses serta jangkauan pasar yang lebih luas bagi para pelaku UMKM.

Baca Juga: 7 Tips Agar Startup Anda Bisa Bertahan dan Terus Tumbuh

“SIRCLO menyambut baik kerja sama yang terjalin dengan Danone Indonesia untuk program Damping. Bersama-sama, kami harap dapat membuka peluang yang lebih luas bagi UMKM nasional melalui kemudahan operasional bisnis serta ekosistem saluran penjualan yang kami miliki,” katanya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here