CoinEx Dukung Arbitrum untuk Transaksi Kripto yang Lebih Cepat

coinex 2022

Marketing.co.id – Berita Digital | CoinEx kini mendukung Arbitrum, teknologi yang mempercepat transaksi kripto untuk blockchain Ethereum. CoinEx sendiri adalah bursa kripto yang terafiliasi dengan Bitcoin mining pool ViaBTC. Arbitrum ini memiliki keunggulan-keunggulan yang patut menjadi pertimbangan dalam berinvestasi kripto.

Walaupun blockchain Ethereum saat ini digunakan sangat luas untuk mengembangkan aplikasi desentralistik (dApp), ia masih memiliki banyak keterbatasan. Misalnya, ketika pengguna dApp banyak, maka transaksi jadi lebih lambat dan biaya transaksi menjadi lebih mahal.

Keterbatasan itu kelak bisa diatasi dengan hadirnya Ethereum 2.0, tetapi hijrah penuhnya ke versi baru itu masih terkendala dan belum jelas kapan akan terwujud. Dalam masa transisi itu dan sebagai solusinya, sejumlah pengembang merancang teknologinya, yang disebut dengan teknologi protokol Layer 2. Teknologi itu ditempatkan bersanding di atas blockchain Ethereum (Layer 1).

Salah satu teknologi protokol Layer 2 itu adalah Arbitrum, yang didukung oleh bursa kripto CoinEx. “Arbitrum pada awalnya diandalkan oleh sejumlah proyek shitcoin, namun sejak lebih dari enam bulan sejak peluncurannya, total value locked (TVL) di Arbitrum mencapai sekitar US$3,2 miliar, jauh di depan semua pesaingnya. Berdasarkan data L2beat, pada 21 Maret 2020 menunjukkan bahwa Arbitrum masih disukai oleh investor dan pengguna,” terang Pendiri dan CEO CoinEx Haipo Yang dalam keterangan persnya hari ini (19/4).

Yang menilai, Arbitrum yang dirancang oleh Offchain Labs itu mempunyai kelebihan dalam mengelola transaksi yang lebih murah dan cepat dan mengirimkan semua informasi transaksi kembali ke blockchain utama, yakni Ethereum. “Sebagai perbandingan sederhana, Ethereum memproses sekitar 14 transaksi per detik, dan biaya transaksi bervariasi sesuai dengan kepadatan jaringan. Selain itu, biaya melonjak hingga ratusan dolar ketika Ethereum sangat padat mengelola transaksi,” ujar Yang.

Berkat Arbitrum, transaksi bisa mencapai 40.000 transaksi per detik, dengan biaya gas sekitar US$0,6 per transaksi.  Selain itu, Arbitrum sepenuhnya kompatibel dengan Ethereum Virtual Machine (EVM), yang berarti pengembang dapat langsung memadukan Dapps mereka di Arbitrum. Keunggulan ini bisa terjadi, berkat fitur Optimistic Rollup yang memampatkan banyak transaksi dan mengirimkannya menjadi 1 transaksi saja ke blockchain Ethereum. “Perkembangan Arbitrum di masa depan diselaraskan dengan dinamika industri kripto. Pada awal Maret 2022 misalnya Offchain Labs meluncurkan Anytrust Chains, yang akan dipadukan dengan Arbitrum One untuk bidang game dan NFT,” pungkas Yang.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here