Jagoan Indonesia yang Melanglang Buana

MARKETING.co.id – “Kalau ingin menjadi jawara beneran, jangan cuma jago kandang,” begitu kira-kira celetukan seorang teman menyindir seorang pebisnis di Tanah Air yang getol membicarakan kesuksesannya bermain di pasar lokal. Apa yang membuat si pebisnis itu belum mau masuk ke pasar global?

Pebisnis itu pun mengemukakan alasan bahwa untuk masuk ke pasar global, kudu dilakukan persiapan yang matang. Di level ini, tingkat persaingannya bakal lebih ketat, salah-salah bukan cuma modal yang ludes, malu juga didapat. Akan tetapi, kalau kita tahu kuncinya, semua itu tentu dapat dihindari.

PT Selamat Sempurna Tbk. telah membuktikan bahwa melalui inovasi dan distribusi yang kuat, mereka mampu “berlayar”’ hingga ke 105 negara. Perusahaan ini memasarkan produk filter dengan merek Sakura dan radiator dengan merek ADR Radiator. Bukan itu saja, merek Sakura juga telah terdaftar di 90 negara dan memiliki pertumbuhan yang bagus dari tahun ke tahun.

“Sebagai contoh, di Rusia dan Australia, yang baru kami jajaki dalam tiga tahun, pertumbuhan penjualannya sudah melesat cepat, Australia 40% dan Rusia 90%,” kata Ang Andri Pribadi, Direktur PT Selamat Sempurna Tbk.

Bisa dibilang, pasar utama yang dituju jawara filter ini adalah pasar global. Terlihat dari komposisi penjualannya, sebanyak 75% diekspor, sisanya 25% untuk lokal. Sedangkan yang menjadi target market adalah sejumlah pemain otomotif di segmen OE (original equipment), antara lain Mazda, Komatsu, KIA, Hyundai, dan lain-lain. Produk yang dipasok ialah OES (original equipment spare part) dan OEM (original equipment manufacture). Segmen lain yang dimasuki PT Selamat Sempurna Tbk. adalah after market yang terdiri dari kebutuhan filter di automotive dan heavy duty.

Kendati lebih banyak bermain di luar negeri, bukan berarti pasar lokal tidak dianggap. Di Indonesia, merek Sakura telah menjadi pemimpin pasar filter dengan market share 30% dari total pasar yang ada.

Menurut Andri, kunci memenangkan persaingan baik di pasar global dan pasar lokal ada tiga. Pertama, inovasi; kedua, harga; ketiga, distribusi. Mengenai inovasi, perusahaan yang bernaung di bawah bendera ADR Group ini berhasil memproduksi sekaligus memperkenalkan racing air filter pertama di Indonesia.

Ia juga mengklaim, Sakura memiliki item filter terbanyak dibanding kompetitor. Jumlahnya mencapai 6.000 item. “Setiap tahun kami terus menambah item berdasarkan kebutuhan pasar di luar dan di dalam negeri,” jelas dia.

Inovasi lainnya dibuat pada kemasan produk yang dirancang kelihatan unik, yaitu dengan brand identity Sakura dipasang di depan. Tak lupa  dicantumkan “Made in Indonesia” guna mengampanyekan nama Tanah Air dan membuktikan bahwa produk dalam negeri tidak kalah dengan produk luar.

Berbicara soal kunci yang kedua, yakni harga. Andri menjelaskan, saat merangsek ke suatu negara, pihaknya selalu menetapkan harga produk 20% lebih murah dibandingkan harga produk lokal yang sejenis. Strategi berikutnya ialah membuka kantor perwakilan dan pergudangan di setiap negara yang strategis untuk mengontrol distribusi. Saat ini, PT Selamat Sempurna Tbk. telah memiliki 11 kantor perwakilan dan pergudangan. Kantor perwakilan ini juga berfungsi untuk menjaga peredaran produk demi menciptakan image yang baik di pasar.

Satu lagi yang tak kalah penting ialah agresivitas pemasaran. Upaya dan daya yang dikeluarkan ketika ingin menjajal pasar global haruslah lebih besar. Dalam mencari peluang baru dan memperkenalkan produknya, PT Selamat Sempurna Tbk. rajin mengikuti berbagai exhibition dan event otomotif di berbagai negara. Selain itu, tidak ketinggalan mengedukasi para pelanggan yang dilakukan melalui dua cara. Pertama, kunjungan ke pabrik; kedua, customer gathering. “Ini supaya loyalitas pelanggan tidak kendur,” imbuh Andri.

Pemasar filter ini juga menggunakan SMS blast untuk promosi, dan menyediakan layanan cross reference by SMS bagi pelanggan yang ingin mengetahui kode produk yang dibelinya. Serta tidak lupa, komunikasi melalui katalog dan website.

Mengenai potensi di masa mendatang, Andri optimistis melihat masih banyaknya negara luar yang belum tergarap. Ditambah dengan pasar otomotif yang terus menggeliat, pihaknya berharap masih bisa meraih pertumbuhan di atas 34% per tahun. Tantangan sekarang ini ada pada suplai  konten yang  80% masih diimpor. “Hal ini lantaran dukungan dari industri hilir di dalam negeri belum memadai,” jelas Andri.

Namun begitu, hingga tahun 2016, PT Selamat Sempurna Tbk. sudah menetapkan target ingin meraih penjualan senilai Rp 4 triliun. Total negara yang bakal dijajaki selanjutnya ada 36 negara dengan fokus utama pada Eropa Timur dan Amerika Selatan.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.