Marketing.co.id – Berita Digital & Tech | Sebagai salah satu pionir dalam mengakselerasi digitalisasi pelaku bisnis di Indonesia, SIRCLO Group merilis Laporan Keberlanjutan pertama yang berfokus pada Sustainable Development Goals (SDGs) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan yang diinisiasi oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa. Laporan ini menyoroti dampak positif dari ekosistem SIRCLO Group sebagai penyedia solusi omnichannel commerce terdepan di Indonesia bagi 1 juta pelaku bisnis, termasuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), yang terdiri dari pemilik merek, pengusaha warung, dan influencers mikro.
Dalam upayanya untuk mendorong proses digitalisasi bagi pelaku UMKM, SIRCLO Group menyediakan tiga layanan utama yang bertujuan untuk meningkatkan kondisi sosial-ekonomi para pelaku bisnis. Layanan-layanan tersebut adalah SIRCLO Store, Warung Pintar, dan IbuSibuk.
SIRCLO Store adalah dasbor yang membantu UMKM berjualan secara online melalui berbagai kanal sekaligus, termasuk website, marketplace, dan social commerce. Sedangkan Warung Pintar merupakan solusi digital bagi para pemilik warung untuk memenuhi segala kebutuhan warung mereka. Terakhir, IbuSibuk adalah solusi pemberdayaan ekonomi bagi komunitas Ibu untuk menjadi Influencers. Melalui pendekatan yang inklusif dan berorientasi pada keberlanjutan, SIRCLO Group berkomitmen untuk mengurangi kesenjangan dan meningkatkan performa bisnis para pelaku UMKM di Indonesia.
Brian Marshal, CEO dan Founder SIRCLO Group, menjelaskan, “Laporan Berkelanjutan pertama SIRCLO Group merangkum manfaat dari ragam layanan dalam ekosistem kami bagi pelaku bisnis di Indonesia. Dengan komitmen menjalankan proses bisnis yang berkelanjutan, kami berharap tidak hanya berdampak bagi pemilik usaha terkait, melainkan juga menciptakan perubahan secara holistik bagi masyarakat dan lingkungan secara luas.’’
Komitmen SIRCLO Group dalam menerapkan digitalisasi bagi para pemilik bisnis telah menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi, kesejahteraan, dan inklusivitas di kalangan pelaku UMKM. Data internal SIRCLO Group menunjukkan bahwa ragam layanan yang ditawarkan telah berkontribusi terhadap 60% dari penjualan atau pasokan barang UMKM di dalam ekosistemnya.
Dalam mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan, beberapa indikator pertumbuhan yang dialami oleh pelaku UMKM dari segi sosial ekonomi setelah bergabung dalam ekosistem SIRCLO Group antara lain:
- Peningkatan Proses Efisiensi Bisnis Secara Signifikan: Layanan dalam ekosistem SIRCLO Group berhasil meningkatkan produktivitas para pelaku UMKM, menghemat waktu yang dibutuhkan untuk memproses pesanan sebanyak 2 jam per hari, serta menekan biaya operasional hingga 20%. Sistem digitalisasi yang ditawarkan juga mampu menaikkan omzet rata-rata hingga 34% dibandingkan dengan sebelumnya.
- Mendorong Penguatan Kesejahteraan Bagi Pelaku UMKM: Bisnis yang semakin efisien berbanding lurus dengan kesejahteraan para pelaku UMKM. Kini, 6 dari 10 pemilik UMKM dalam SIRCLO Group memiliki waktu lebih banyak bersama keluarga dan fokus pada pertumbuhan bisnis ke depan. Adapun pertumbuhan kesejahteraan tercermin melalui adaptasi digital yang meningkat hingga 67% melalui 300.000 sesi pelatihan pada 150+ kelas yang diadakan oleh SIRCLO Group.
- Mewujudkan Inklusivitas dan Kesetaraan dalam Ekosistem Bisnis: Kehadiran SIRCLO Group telah meningkatkan jumlah pemilik UMKM perempuan dalam ekosistemnya hingga 71 kali lipat dari tahun sebelumnya atau setara dengan 65% dari seluruh UMKM. Selain itu, satu dari tiga perempuan pemilik UMKM berkontribusi 100% atas pendapatan keluarga untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga. Bahkan, 0,71% dari total pemilik UMKM dalam SIRCLO Group merupakan penyandang disabilitas. Hal ini menunjukkan komitmen SIRCLO dalam menciptakan peluang bagi seluruh lapisan masyarakat untuk berpartisipasi dalam ekosistem bisnis yang berkelanjutan.
Pencapaian Tujuan SDGs di Indonesia Melalui Kontribusi Aktif
Pencapaian tujuan SDGs di Indonesia juga menjadi fokus utama bagi SIRCLO Group. Perusahaan ini melaksanakan berbagai inisiatif dan aktivitas yang mendukung pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan di Indonesia. Salah satunya adalah mendukung Tujuan 1 SDGs (No Poverty) melalui pertumbuhan omzet yang signifikan dan memberikan stimulus modal senilai total Rp 100 Miliar bagi keberlangsungan UMKM. SIRCLO Group juga berkontribusi pada pemenuhan Tujuan 4 SDGs (Quality Education) dengan menyelenggarakan upaya peningkatan kualitas pendidikan dan kompetensi bisnis para pelaku UMKM di era digital.
Dalam mencapai Tujuan 5 SDGs (Gender Equality), data laporan SIRCLO menunjukkan bahwa 65% pemilik UMKM di ekosistem mereka adalah perempuan. SIRCLO Group berkomitmen untuk membuka akses teknologi bagi seluruh pemilik bisnis tanpa memandang latar belakang, sekaligus memperkuat inisiatif untuk memberdayakan perempuan. Upaya pelatihan digital dan kampanye pemasaran yang disediakan oleh IbuSibuk telah memotivasi 85% ibu rumah tangga di Indonesia untuk mencari penghasilan tambahan.
Dukungan SIRCLO Group juga telah mencapai Tujuan 8 SDGs (Decent Work and Economic Growth) dengan menciptakan 500.000 lapangan pekerjaan bagi pelaku UMKM dalam ekosistemnya. Selain itu, upaya dalam menciptakan ekosistem bisnis digital yang berkelanjutan dan inklusif juga sesuai dengan Tujuan 9 SDGs (Industry, Innovation, and Infrastructure).
Melalui komitmen dalam mendukung Tujuan SDGs lainnya, seperti Tujuan 7 SDGs (Affordable and Clean Energy) dan Tujuan 12 SDGs (Ensure Sustainable Consumption and Production Patterns), SIRCLO Group menerapkan langkah efisiensi energi dan pengelolaan limbah daur ulang dalam menunjang operasional bisnis sehari-hari. Hal ini untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan secara menyeluruh, terutama dalam mewujudkan Ekonomi Hijau (Green Economy) di Indonesia pada tahun 2030.
Dengan laporan keberlanjutan ini, SIRCLO Group membuktikan komitmen nyatanya dalam menyediakan solusi yang mengintegrasikan praktik bisnis berbasis prinsip keberlanjutan dengan dampak jangka panjang bagi setiap pelaku usaha, terutama dalam aspek sosial ekonomi dan kesejahteraan. Langkah-langkah SIRCLO Group ini diharapkan dapat menjadi daya dukung bagi pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan di Indonesia dan menciptakan ekosistem bisnis yang inklusif dan berkelanjutan bagi seluruh masyarakat.
Laporan Keberlanjutan pertama dari SIRCLO Group menggunakan pedoman Global Reporting Initiative (GRI) sebagai acuan terbaik di dunia.
