Marketing.co.id – Berita Lifestyle | PT Anggrek Gorontalo International Terminal (AGIT), anak perusahaan Gobel Group, memperkuat komitmen sosialnya dengan menyalurkan 500 paket sembako secara gratis kepada masyarakat di Desa Ilangata, Kabupaten Gorontalo Utara. Kegiatan ini sebagai bagian dari upaya perusahaan untuk berbagi kebahagiaan dan memperkuat solidaritas komunitas di sekitar Pelabuhan Anggrek menjelang perayaan Tahun Baru.
Rachmat Gobel, Chairman dan Shareholder Gobel Group mengatakan, “Kegiatan ini dapat memperkuat solidaritas komunitas masyarakat di area kawasan Pelabuhan Anggrek. PT AGIT, yang mengelola Pelabuhan Anggrek dengan skema kerja sama pemerintah dan badan usaha, terus berkomitmen untuk menjadi agen perubahan positif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.”
Seremoni penyaluran paket sembako dilakukan pada tanggal 14 Desember 2023, diwakili oleh Dadan Darmawan, General Manager PT AGIT, yang menyerahkan langsung paket bantuan kepada warga. Paket sembako terdiri dari beras, minyak goreng, gula pasir, teh celup, dan sirup botol, mencakup kebutuhan pokok masyarakat.
Roni Imran, Wakil Ketua DPRD Gorontalo Utara, mengapresiasi inisiatif PT AGIT yang dinilainya luar biasa. Ia menyatakan, bahwa bantuan ini sangat berarti bagi masyarakat Gorontalo, terutama petani yang sedang menunggu panen dalam beberapa bulan ke depan. Inisiatif PT AGIT dianggap memiliki dampak positif terhadap kesejahteraan masyarakat di sekitar Pelabuhan Anggrek.
Kegiatan pembagian sembako ini telah dilaksanakan sebanyak tiga kali di area sekitar Pelabuhan Anggrek, dengan total lebih dari 1600 paket bantuan. Kontribusi ini berasal dari empat perusahaan yang tergabung di konsorsium PT AGIT, yaitu PT Gotrans Logistics International, PT Anugerah Jelajah Indonesia Logistic, PT Titian Labuan Anugrah, dan PT Hutama Karya (Persero).
Selain sebagai bentuk kepedulian sosial, PT AGIT juga menyampaikan rencana garis besar pekerjaan Pelabuhan Anggrek kepada masyarakat setempat. Pembangunan Pelabuhan Anggrek direncanakan dimulai pada bulan Februari 2024, memberikan harapan baru untuk pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan di daerah tersebut.
Rachmat Gobel mengajak masyarakat Gorontalo untuk bersama-sama mendukung pembangunan Pelabuhan Anggrek sebagai lokomotif ekonomi dan kemajuan daerah Provinsi Gorontalo. Dengan lokasinya yang strategis, dekat dengan jalur perdagangan internasional, Pelabuhan Anggrek diintegrasikan dengan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) dengan target nilai investasi lebih dari IDR 835 triliun.
Dengan dukungan positif dari masyarakat, PT AGIT optimis bahwa Pelabuhan Anggrek akan berkontribusi besar dalam pertumbuhan ekonomi Gorontalo. Keberadaannya diharapkan mampu mengubah kondisi pertumbuhan ekonomi Provinsi Gorontalo, yang saat ini masih di bawah rata-rata pertumbuhan ekonomi nasional, menjadi provinsi yang lebih makmur.
