Keeper Security Luncurkan Panduan Back-to-School Cybersecurity untuk Sekolah dan Keluarga
Marketing.co.id – Berita Digital | Seiring pesatnya digitalisasi pendidikan, sektor sekolah dan universitas menjadi target empuk bagi pelaku kejahatan siber. Menurut data Comparitech, serangan ransomware terhadap sekolah, perguruan tinggi, dan universitas meningkat 23% pada paruh pertama 2025.
Namun, riset Keeper Security menunjukkan hanya 14% institusi pendidikan yang mewajibkan pelatihan keamanan siber bagi staf dan siswa. Celah ini membuat banyak data sensitif, mulai dari informasi siswa hingga sistem akademik, rentan diretas.
Untuk membantu institusi Pendidikan, Keeper Security merilis panduan terbaru bertajuk “Cybersecurity in Schools 2025: A Family and Educator Guide to Safer Digital Learning.” Panduan ini hadir untuk membantu sekolah, guru, siswa, dan orang tua dalam membangun lingkungan belajar digital yang lebih aman di tengah meningkatnya ancaman siber.
Apa yang Ditawarkan Panduan Back-to-School Cybersecurity?
Panduan Back-to-School Cybersecurity dari Keeper menghadirkan informasi lengkap untuk meningkatkan keamanan digital di sektor pendidikan, termasuk data terbaru mengenai risiko siber di sekolah, checklist praktis dan best practices keamanan digital untuk keluarga dan institusi Pendidikan, serta panduan menghadapi ancaman baru, termasuk serangan berbasis kecerdasan buatan (AI).
CEO Keeper Security Darren Guccione menekankan pentingnya strategi pencegahan. “Keamanan siber memberikan nilai terbesar ketika proaktif, bukan reaktif. Dengan solusi yang sederhana dan kuat, sekolah dapat tetap fokus pada pendidikan, sementara siswa bisa belajar tanpa gangguan dari ancaman digital,” ujarnya.
Keeper Security menghadirkan platform terintegrasi yang mencakup manajemen kata sandi dan passkey, secrets management untuk akun penting, zero-trust network access, dan manajemen hak istimewa.
