Marketing.co.id – Berita Digital | Tahun 2020 telah membuktikan kalau hampir semua aktivitas dapat dilakukan secara digital (daring). Dari yang awalnya kita gak pernah terbayang untuk kuliah online, sekarang kita sudah terbiasa dan bahkan sudah mulai menikmatinya (ppsstt… karena kita bisa bangun lebih siang).
Baca Juga: 4 Cara Aman Bersosialisasi di Tinder
Namun, tentunya kuliah online tidak seasik kalau kuliah IRL, dimana kita bisa bertemu dan makan bareng dengan teman-teman, betul gak? Nah, dengan bantuan teknologi, kita tetap bisa bertemu dan mengobrol dengan teman-teman, bahkan kita bisa mencari teman baru di luar lingkaran pertemanan melalui social discovery app, seperti Tinder.
Baca Juga: Gaya Pengguna Tinder di Indonesia Berdasarkan Zodiak
Bersosialisasi online memiliki banyak sisi positifnya, seperti kita bisa memperluas koneksi pertemanan baik dari dalam maupun luar negeri yang memiliki interest yang sama, dan enggak menutup kemungkinan ada yang cocok dan bisa lanjut ke tahap selanjutnya.
Baca Juga: Anak Muda Perkotaan Makin Sulit dapat Teman dan Jodoh?
Sejalan dengan semangat Safer Internet Day pada tanggal 9 Februari, Tinder membagikan beberapa tips agar kita lebih berhati-hati ketika terhubung dengan orang baru secara online. Berikut tips dan fitur penting untuk aman bersosialisasi secara daring.
Verifikasi foto, check!
Ketika kita nge-swipe ada hal utama yang harus diperhatikan, yaitu foto profilnya dia. Yup! Pastikan profil calon match kamu sudah ada tanda centang biru. Melakukan foto verifikasi ini bukan hanya harus dilakukan calon match kamu tapi juga diri kamu sendiri, biar calon match kamu juga merasa yakin kalau kamu itu adalah orang yang ada di foto yang kamu gunakan. Setelah melakukan Verifikasi Foto, sistem Tinder akan mengonfirmasi bahwa kamu adalah orang yang sesuai dengan yang ada di foto profil dan kamu akan dapat centang biru. Dengan begitu, baik kamu maupun calon match kamu akan merasa lebih aman dan nyaman ketika Swiping!
Tetaplah di dalam platform.
Yes, jangan buru-buru ketemuan IRL sama calon match kamu ya. Selain karena masih pandemi, ketemuan IRL juga mungkin ditunda dulu kalau kamu belum ada chemistry atau belum yakin dengan match kamu. Untuk tahu kamu nyambung sama match kamu atau enggak, kamu bisa nilai dari obrolan-obrolan selama di chat. Selain itu, kamu juga bisa video call dengan dia dengan fitur Face-to-Face Video Chat. Kalau kamu sudah beberapa kali video call terus obrolan terus mengalir, baru deh kamu bisa mempertimbangkan mau ketemu IRL atau enggak. Kamu bisa juga cerita tentang match kamu ini ke sahabat kamu lho, jadi kamu bisa mendapat penilaian obyektif tentang match kamu sebelum ketemuan.
Hormati semua orang yang kamu temui selama bersosialisasi
Pasti masih inget donk, pelajaran di sekolah yang menyuruh kita untuk saling menghormati dan menghargai? Yuk aplikasikan pelajaran tersebut ketika kamu bersosialisasi online! Kalau kamu dan match kamu saling respect, pasti obrolan akan semakin nyambung dan menyenangkan. Tapi, kalau tiba-tiba match kamu mengirimkan pesan yang mengandung unsur pelecehan, ancaman, perkataan yang menyinggung, perilaku yang tidak pantas selama obrolan berlangsung di aplikasi, waspada, biasanya di Tinder akan muncul notifikasi Does this bother you? Dan kamu langsung dapat melaporkan kekhawatiran apa pun tentang perilaku match kamu.
Selain itu, kamu juga dapat mengklik tombol ” di halaman chat untuk membuka Reporting Function jika match kamu pakai profil palsu atau setelah bertemu IRL kamu mendapatkan kata-kata yang tidak menyenangkan. Dari setiap laporan kamu, Tinder akan langsung menginvestigasinya dan bahkan bisa memblokir akun tersebut. Perlu diingat, laporanmu ini tidak hanya menyelamatkan diri kamu sendiri, tapi juga pengguna lainnya lho! Sehingga, kegiatan bersosialisasi kamu dan orang lain ke depannya bisa menjadi lebih nyaman dan aman.
Beritahu orang lain kalau kamu ingin ketemu IRL
Kalau kamu dan dia tetap ingin ketemu IRL, bertemulah di tempat umum atau tempat terbuka. Tapi, perlu diingat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan 3M dan menghindari kerumunan ya. Selain itu, kamu juga penting kasih tahu orang terdekat tentang rencana ketemuan IRL sama match kamu. Kasih tahu sahabatmu foto orang yang akan kamu temui terus kapan dan dimana kamu akan bertemu.
Jaga percakapan tetap ringan dan menyenangkan
Ketika mengobrol dengan match cobalah menjaga percakapan mengenai aktivitas dan hobi kalian secara umum, terutama jika kamu masih di tahap awal. Hindari memberitahu informasi pribadi kepada match kamu , apapun alasannya. Lagipula, masih banyak hal yang bisa dibahas daripada informasi yang terlalu pribadi tentang dirimu atau match kamu. Bener gak?
Marketing.co.id: Portal Berita Marketing & Berita Bisnis