www.marketing.co.id – 
Tercemarnya sumber air minum oleh kuman berbahaya serta kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai metode pengolahan air minum yang ideal diyakini sebagai salah satu penyebab tingginya angka kejadian berbagai penyakit infeksi di Indonesia, seperti diare, thypus, kolera, dan disentri. Hal ini sangat memprihatinkan.
Salah satu artis yang peduli dengan masalah air adalah Indy Barends. “Dengan adanya permasalahan pencemaran air sekarang ini, saya semakin hati-hati dengan pengunaan air. Maklum saja, air merupakan bagian terpenting dalam kehidupan, aktivitas sehari-hari sering kali berhubungan dengan air. Apalagi saya yang memiliki anak, terkadang merasa takut jika anak sakit karena air yang tidak bersih,” kata dia.
Sebagai brand ambassador Unilever Pureit—teknologi pemurni air siap minum, ibu dari Raphael Benaya Sarmanella dan Manuel Tobias Sarmanella ini mengatakan, sekarang dibutuhkan metode yang tepat. Tanpa metode yang tepat—bahkan direbus sekalipun, air masih belum aman sepenuhnya untuk dikonsumsi, karena masih ada kemungkinan mengandung kuman berbahaya.
“Setelah menggunakan Pureit, saya jadi tahu cara yang aman dan juga praktis. Air yang dihasilkan tidak hanya bebas kuman berbahaya, tetapi juga punya rasa yang alami. Keuntungan lainnya, Pureit tidak menggunakan listrik, jadi lebih ekonomis,” ucap kelahiran Bogor, 15 Januari 1972.
Maka tak heran jika Indy pun gemar minum air putih. Dia sudah mengetahui manfaat yang didapat ketika minum air putih dibandingkan air berwarna. Bagi presenter talk show terfavorit versi Panasonic Awards untuk program televisi Ceriwis, minum air putih akan memperlancar keluarnya toksin yang ada di tubuh. “Selain itu, tubuh terlihat sehat, segar, dan langsing,” imbuh dia. (Fisamawati/www.marketing.co.id)
