Berdamai Dengan Diabetes? Bisa

Marketing.co.id – Berita Consumer Goods | Osi Machrosin, seorang penderita Diabetes dan anggota komunitas Sobat Diabetes didiagnosa terkena Diabetes pada tahun 2015. Ia bercerita, saya bukan orang yang melawan diabetes dalam hidup saya, tapi saya justru “merangkul” dalam keadaan saya yang tidak baik-baik saja untuk support system. Ketika saya mencapai turning point, saya menjadikan diabetes menjadi sebuah “peluang baru” untuk mengenali potensi saya diluar pekerjaan saya sehari-hari dan saya bisa bercerita kepada orang lain apa yang saya alami. Hampir 2 tahun saya baru bisa terbuka kebeberapa orang termasuk ke komunitas Sobat Diabetes. I AM NOT OK BUT I DON’T PRETEND TO BE OK, dan hal ini membuat pengecualian bahwa saya adalah seorang Diabetesi (julukan seseorang yang terkena diabetes) tetapi justru “menjalin hubungan baik” dengan diabetes.

#BeatDiabetes Online Festival Tropicana Slim
Osi Machrosin, seorang Diabetesi, didiagnosis Diabetes tahun 2015 dan sekarang “menjalin hubungan baik” dengan Diabetes. Foto: Istimewa.

Cerita diatas adalah sebuah penggalan pengalaman dari seorang penderita Diabetes yang berusia 25 tahun. Osi Machrosin diundang untuk membagikan pengalamannya sebagai Diabetesi pada gelaran Tropicana Slim #BeatDiabetes Online Festival 2020. Pada festival ini Tropicana Slim bekerja sama dengan Sobat Diabet, komunitas yang digerakkan oleh anak muda untuk mengedukasi pentingnya mencegah dan melawan diabetes sejak dini. Berdasarkan penelitian dari International Diabetes Federation, kasus diabetes tipe 2 semakin sering ditemukan pada mereka dengan usia lebih muda, khususnya di Asia.

Baca juga: #Hands4Diabetes Kampanye Tropicana Slim Untuk Cegah Dan Lawan Diabetes

dr. Rudy Kurniawan, Sp.PD, pendiri Komunitas Sobat Diabet mengatakan, “Saat ini semakin banyak anak muda yang juga diabetesi. Sebuah review yang dipublikasikan pada jurnal Endocrinology and Metabolism menyatakan bahwa usia seseorang terdiagnosis diabetes diketahui lebih muda pada orang Asia, dibandingkan dengan orang Amerika dan Eropa. Bahkan, terdapat penelitian di Asia yang menunjukkan bahwa 1 dari 5 penderita diabetes yang dipelajari ternyata terdiagnosis terkena diabetes pada usia di bawah 40 tahun. Bahkan, berdasarkan data yang ada, diabetes di usia muda cenderung lebih berbahaya dengan risiko komplikasi yang lebih besar. Komplikasi juga umum terjadi lebih awal, termasuk kerusakan ginjal dan penyakit jantung, yang kemudian meningkatkan risiko kematian di usia yang relatif muda.”

Baca juga: Serukan #TeamUpAgainstDiabetes Melalui ‘Virtual Run’

Foto: Ilustrasi/Shutterstock/Nitiphonphat.

#BeatDiabetes Online Festival merupakan salah satu upaya edukasi Tropicana Slim untuk mengajak masyarakat makin sadar menjalani hidup sehat serta melawan diabetes sejak dini. Tropicana Slim sendiri hingga kini tidak pernah berhenti untuk mengedukasi serta mensosialisasi gerakan lawan Diabetes ini melalui berbagai cara.

Menurut data terbaru dari International Diabetes Federation (IDF) Atlas tahun 2017, sebanyak 10,3 juta jiwa masyarakat Indonesia merupakan diabetesi, membuat Indonesia menduduki peringkat ke-6 dunia dengan jumlah diabetesi terbesar. Karena hal tersebut, Tropicana Slim terus mengedukasi melalui #BeatDiabetes seperti membagikan tips dan trik cara hidup sehat bebas Diabetes dari dokter ahli, workshop masakan sehat dengan chef terkenal, berbagai pengalaman dari penderita Diabetes, menjaga asupan gula mereka sejak dini serta menjalani pola hidup sehat untuk mencegah diri mereka dari risiko diabetes, dan masih banyak lagi.

Marketing.co.id | Portal Berita Marketing dan Berita Bisnis

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.