Jika ingin sukses menjadi pengusaha muda, tentunya Anda perlu belajar dari mereka yang memang sudah sukses berbisnis sejak usia muda. Salah satunya dari David Rusenko. Co-founder bisnis pembuatan web dan web hosting bernama Weebly ini sudah menjalankan proyeknya sejak masih kuliah (2006), bersama dengan Chris Fanini dan Dan Veltri.
Siapa yang tak kenal dengan Weebly? Sebanyak 15 juta orang telah sukses membuat situs dengan memanfaatkan Weebly, dan 100 juta orang mengunjungi situs Weebly tiap bulannya. Gokil nggak tuh?
Dan sekarang, Rusenko akan membagikan trik berbisnis untuk Anda para entrepreneur muda. Jadi perhatikan terus layar monitor Anda. Just for 2 minute.
1. Mulai dari sekarang
“Banyak orang yang berpikir tentang apa yang harus mereka kerjakan, ketimbang benar-benar memulainya,” ucap Rusenko.
Ini merupakan strategi yang salah. Tidak ada ide yang benar-benar sempurna, semuanya pasti memiliki celah. Daripada terus berkutat pada setiap detail konsep yang Anda buat, melakukan aksi sambil memperbaikinya seiring berjalannya waktu akan lebih baik untuk Anda.
2. Jangan berharap itu akan singkat.
Membangun sebuah bisnis memang merupakan salah satu cara menuju sukses, ketimbang Anda terus bekerja untuk orang lain. Tapi yang masih kurang dipahami adalah, bisnis dianggap sebagai jalan yang instan. Kalau itu keinginan Anda, maka Anda jangan berbisnis, tapi melalukan ritual pesugihan.
“Mulailah dari sekarang, tapi Anda juga perlu memahami, bahwa itu akan memakan waktu yang panjang dan sulit,” tegas Rusenko. “Jika dalam waktu tiga bulan masih belum membuahkan hasil, ingatlah, kami membutuhkan waktu lebih dari setahun untuk itu,” imbuhnya.
3. Bangun dari kegagalan
Tidak sedikit pengusaha yang gagal membangun proyek awalnya, tapi belajar dari pengalaman adalah guru yang paling berharga. Pengusaha sukses telah mengalami masa- masa yang pelik, namun mereka tetap gigih dan terus bekerja keras.
“Kerja keras yang dilakukan tidak selalu berhubungan dengan apa yang mereka kerjakan sekarang,” terang sang CEO Weebly. Salah satu yang berhasil bangkit dari kegagalan adalah Ben Silbermann, yang mengembangkan aplikasi Tote, kemudian sukses besar dengan Pinterest-nya.
4. Ciptakan produk yang dibutuhkan
Kebanyakan pengusaha sibuk dengan nama merek, desain logo, membuat segel resmi, kop surat, pengajuan hak paten, dan lain sebagainya. Padahal menurut Rusenko, itu semua mudah untuk dilakukan. Sebelum sampai tahap itu, pastikan bisnis Anda dapat menjawab pertanyaan, “Akankah ada yang tertarik dengan produk yang Anda buat?”
5. Jalin hubungan yang baik dengan rekan bisnis
Terkadang Anda akan butuh rekan untuk membangun bisnis, apakah itu pemilik modal, rekan seide, atau siapapun mereka. Nah, jika Anda tidak bisa menjalin hubungan yang baik dengan mereka, ada kemungkinan akan timbul sengketa (misalnya dalam hal kepemilikan). Dijamin, masalah internal yang terus berlanjut akan membuat bisnis Anda gagal. “Komunikasi yang baik adalah kunci,” kata Rusenko.
Jadi, adakah dari kalian yang ingin berbisnis? Jika masih bingung dan timbul banyak pertanyaan, hubungi kami di kolom komentar di bawah ini.
Sumber: Entrepreneur | Foto: Daily Telegraph
