Starbucks Galang Dana Bantu UKM

Krisis ekonomi di Amerika Serikat mendorong perusahaan di AS untuk turun tangan. Starbucks Jaringan kedai kopi terbesar di dunia akan melakukan penggalangan dana secara online dan secara konvensional melalui jairingan outletnya untuk membantu usaha kecil dan menciptakan lapangan pekerjaan di AS.

Starbucks akan memulai aksinya pada 1 November mendatang. Starbucks akan bekerja sama dengan Opportunity Finance Network untuk memuluskan program yang diberi nama  “Create Jobs for USA.”

“Kami akan mengumpulkan uang jutaan dolar” tandas CEO Starbucks, Howard Schultz tanpa menyebutkan angka pastinya. “Ini tentang Amerika membantu Amerika,” tuturnya. “Kami tidak ingin menunggu Washington,” lanjutnya.

Untuk tahap awal Starbucks menyerahkan sumbangan sebesar 5 juta dollar AS kepada Opportunity Finance Network. Uang hasil pengumpulan dana tersebut menurut Mark Pinsky, President Opportunity Finance Network akan digunakan membantu permodalan retailer kecil, pengembang perumahanan sederhana, dan lembaga nirlaba.

Di AS ada lebih dari 10.900 gerai Starbuck, namun hanya 6.800 gerai yang terlibat dalam program tersebut. Pelanggan Starbuck yang telah mendonasikan uang sebanyak 5 dolar AS akan menerima gelang berwarna merah, putih, dan biru bertulisan “indivisible”.

Schultz termasuk pengusaha yang peduli pada kondisi perekonomian AS. Bulan Agustus lalu, Schultz (58 tahun) mengajak rekannya para CEO dan petinggi bisnis di AS untuk membaikot mendanai para politisi AS dan menuntut para politisi untuk mencari solusi defisit yang terus membengkak. Akhir bulan lalu, Shultz telah mengirim surat kepada Presiden Barack Obama dan kongres AS mendesak agar mereka menyelesaikan masalah pengangguran. (Tony Burhanudin/sumber: Bloomberg)

 

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.