Pakai Aplikasi Ini, Proses Belajar Ngaji Seperti Langsung dengan Guru

Marketing.co.id – Berita Digital | Memanfaatkan kecanggihan teknologi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI), Vokal.ai meluncurkan inovasi terbarunya berupa aplikasi belajar mengaji, Ngaji.ai.

Teknologi AI yang dikembangkan Vokal.ai membuat aplikasi Ngaji.ai mampu mendetekasi akurasi pelafalan bacaan Al-Qur’an melalui teknologi Automatic Speech Recognition (ASR). Sehingga, proses belajar mengaji dapat dilakukan secara mandiri. 

Menjelaskan latar belakang dibuatnya aplikasi ini, Co-Founder Ngaji.ai Sutarto Hadi mengatakan, selama ini orang tua biasanya memanggil guru untuk belajar ngaji di rumah. Atau, mengajarkan anaknya ke TPA/TPQ. Selain itu, ada juga keinginan di diri muslim dewasa untuk memperdalam kemampuan membaca Al-Quran namun ada rasa malu dan enggan untuk belajar lagi dari guru.

Dengan latar belakang itulah hadir ngaji.ai, aplikasi berbasis artificial intelligence dan automatic speech recognition, yang dapat memberi feedback untuk membantu pengguna mengetahui apakah pengucapannya sudah benar atau belum. Aplikasi ini juga menjawab tantangan proses belajar mengaji yang lebih fleksibel dan tanpa batas, sehingga siapapun bisa belajar mengaji di manapun, kapanpun dan di usia berapapun, jadi tidak ada alasan lagi untuk tidak belajar mengaji.

Pembelajaran dengan ngaji.ai menerapkan scoring system, dimana pengguna akan mendapatkan nilai ketika menyelesaikan materi belajar dan mengerjakan latihan. Pengguna juga bisa memantau kemajuan belajarnya yang dibagi menjadi 3 tahapan yaitu pemula, menengah, dan mahir, yang diukur berdasarkan total skor yang dikumpulkan. 

Terdapat juga papan peringkat sebagai salah satu fitur gamification yang bertujuan untuk meningkatkan motivasi pengguna untuk belajar terus. Pengguna juga dapat melihat detail pencapaian yang didapat pengguna lain, serta dapat membagikan pencapaian ke media sosial.

Sumber gambar: Freepik.com

Banyak fitur aplikasi ngaji.ai yang dapat dinikmati, salah satunya pengguna dapat mengetahui jadwal salat berdasarkan lokasi, dengan notifikasi waktu salat dan berbuka, serta mengetahui arah kiblat dengan koordinat yang tepat.  Bagi pengguna yang ingin memeriksa kemampuan tadarus, fitur ASR pada menu tadarus bisa mendeteksi kelancaran pengguna mengaji. Fitur exam juga dapat memastikan pengguna sudah menguasai materi dengan tepat atau masih ada area yang bisa diperbaiki. Ngaji.ai juga memiliki fitur rekomendasi ayat setiap hari untuk pendalaman ayat-ayat Al-Quran selama Ramadan.

Founder Vokal.ai Martijn Enter menambahkan bahwa aplikasi ngaji.ai telah dikembangkan sejak 2020 menggunakan teknologi yang dikembangkan bersama oleh para expert asal Indonesia dan Belanda di bidang data collection, materi pembelajaran mengaji, IT, dan machine learning.

“Menurut pendapat saya, masa depan AI di dunia pendidikan Indonesia memiliki potensi yang besar sekali untuk kemajuan dan transformasi. AI dapat menyesuaikan pengalaman belajar berdasarkan kebutuhan masing-masing pelajar dan gaya belajar, sehingga bisa menghasilkan pengertian yang lebih dalam dan interaksi lebih baik. Aplikasi ngaji.ai  dapat menyesuaikan level kesulitan dan kecepatan belajar berdasarkan performa pengguna, sehingga memastikan adanya kemajuan pemahaman dan menghindari pengguna hilang motivasi untuk belajar,” ujarnya.

Sementara itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno dalam sambutannya mengatakan, kehadiran ngaji.ai telah mengonfirmasi sikap Kemenparekraf, bahwa kehadiran Artificial Intelligence tidak akan merugikan sektor kreatif, tetapi justru dengan pengaplikasian yang tepat, bisa memberikan dampak positif. Banyak sekali fitur-fitur di ngaji.ai yang membuat belajar mengaji dan ibadah selama Ramadan jadi lebih menyenangkan.

Berbagai teknologi yang dikembangkan serta fitur yang diberikan membuat aplikasi ini dapat memastikan proses belajar mengaji yang baik dengan pencapaian terukur layaknya belajar mengaji langsung dengan guru. Proses pembelajaran dan fitur tambahan membuat aplikasi ini dapat digunakan anak sejak usia 3 tahun hingga orang dewasa, juga dapat digunakan kapan saja, di mana saja. 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here