Pesatnya perkembangan bisnis online di Indonesia membawa angin segar bagi bisnis logistik. Keberadaan bisnis logistik memang sangat menopang riuhnya bisnis online. Selain pemain yang makin banyak, para perusahaan logistik ini pun kian gencar merangkul konsumennya. Seperti yang dilakukan DHL Express Indonesia.
Perusahaan yang selama ini dikenal kuat dengan jaringan logistik internoasinalnya ini turut menggarap segmen pengiriman ecommerce lokal dengan menghadirkan layanan khusus pengiriman barang ecommerce.
Untuk memaksimalkan potensi pengiriman ecommerce, DHL Express Indonesia rajin berkolaborasi dengan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di beberapa daerah. Di Bali misalnya, Senior Technical Advisor untuk DHL Express Indonesia Ahmad Mohamad mengatakan DHL Express Indonesia mengalami pertumbuhan pengiriman barang dari UMKM ke luar negeri mencapai 50-75% di banding tahun lalu. “Bali ini adalah experiment kita dan ternyata sukses. Kita akan melebarkan kolaborasi ini ke daerah lain,” ucapnya.
DHL Express Indonesia saat ini sedang menjalin kerja sama dengan asosiasi UMKM di daerah lain seperti Yogyakarta, Jakarta, bandung, Semarang, Surabaya dan beberapa kota di Kalimantan.
Untuk mendukung rencana tersebut, DHL Express Indonesia melakukan perluasan fasilitas terpadu di bandara Soekarno Hatta dari 3000 meter menjadi 11.000 meter. Bukan hanya itu, fasilitas di seluruh kantor cabang juga bakal ditingkatkan, serta meningkatkan kapasitas dari setiap pesawat. Seluruh rencana itu bakal dilakukan tahun ini. “Untuk perluasan fasilitas di bandara Soekarno Hatta kami targetkan akhir tahun ini selesai,”katanya.
Sampai saat ini, DHL Global Forwarding telah memiliki 24 Service Centres and Depots dan melakukan paling sedikit 128 flight setiap harinya. Menurut Ahmad Mohamad, kunci sukses bersaing DHL Express di pasar pasar logistik dunia adalah kualitas dan reability. “Jika barang yang dikirim tidak datang dengan cepat dan tepat tidak akan ada order. Makanya kualitas dan reability ini sangat kita jaga,” ungkapnya.
