Marketing.co.id – Berita Financial Service | PT BNI Sekuritas (BNI Sekuritas) kembali membuat gebrakan dalam trading saham di awal tahun 2024. Perusahaan sekuritas ini untuk ketiga kalinya menggelar kompetisi trading saham bertajuk BIONS Cuanpionship #3. Ini tentu menjadi kabar baik bagi investor yang suka tantangan mencari cuan dari perdagangan saham berjangka pendek.
Kompetisi akan diselenggarakan mulai dari Maret hingga Desember 2024 dan terbuka bagi semua Nasabah dan calon Nasabah BNI Sekuritas melalui platform multi investasi BIONS (BNI Sekuritas Innovative Online trading Systems). Hadiah total yang ditawarkan jumlahnya dua kali lipat dari BIONS Cuanpionship edisi kedua, yakni sebesar Rp2 Miliar.
Direktur Utama BNI Sekuritas Agung Prabowo, menjelaskan bahwa tujuan utama dari program BIONS Cuanpionship #3 adalah untuk memberikan wadah bagi para Nasabah untuk meningkatkan keterampilan mereka dalam bertransaksi di pasar modal, sekaligus mendorong pertumbuhan aset setiap individu Nasabah.
Baca juga: Tips Belajar Trading Saham untuk Pemula
“Seiring inovasi yang dilakukan pada program ini, kami berharap setiap Nasabah BNI Sekuritas, siapa pun, dapat memiliki kesempatan menjadi juara di kompetisi ini dan juga menjadi juara mencapai kemerdekaan finansial mereka di masa depan,” tuturnya saat membuka BIONS Cuanpionship #3, di BEI, Jakarta, Selasa (27/2).
Melalui BIONS Cuanpionship, BNI Sekuritas secara aktif berperan dalam mendukung target Bursa Efek Indonesia (BEI) untuk tahun 2024, yang mencakup penambahan 2 juta investor baru dan pencapaian Rata-rata Nilai Transaksi Harian (RNTH) sebesar Rp12,25 triliun.
Sebagai informasi, BIONS Cuanpionship edisi dua berkontribusi pada peningkatan lebih dari 30% terhadap total transaksi harian Nasabah, memberikan pencapaian nilai transaksi lebih dari 167% dibandingkan target awal penyelenggaraan, dan memberikan pertumbuhan rata-rata nilai transaksi bulanan peserta hingga 287% selama periode kompetisi.
SEVP Retail Markets & IT BNI Sekuritas Teddy Wishadi, mengungkapkan bahwa lewat program seperti BIONS Cuanpionship, BNI Sekuritas berupaya menjadi partner investasi bagi setiap Nasabah dan mendukung mereka untuk dapat mencapai kemerdekaan finansialnya.
“Oleh karena itu, tahun ini kami membuat salah satu kategori BIONS Cuanpionship #3 dapat diikuti Nasabah dengan cara berkelompok. Hal tersebut bertujuan agar Nasabah pemula dengan aset yang masih belum terlalu besar dapat turut berpartisipasi. Sehingga setiap Nasabah memiliki kesempatan menang yang sama pada kompetisi ini,” tuturnya.
BIONS Cuanpionship #3 tersedia dalam tiga kategori kompetisi berdasarkan aset yang dimiliki oleh Nasabah, yaitu Legendary Class untuk Nasabah dengan total aset lebih dari atau sama dengan Rp500.000.000, Victory Class untuk Nasabah dengan total aset antara Rp100.000.000 hingga Rp500.000.000, dan Fantasy Class untuk Nasabah dengan total aset kurang dari Rp100.000.000.
“Adanya kategori yang kami buat memberikan kesempatan yang adil bagi para Nasabah dengan total aset yang sama. Bahkan kini pada kategori Fantasy Class, Nasabah pemula dapat membentuk kelompok maksimal tiga orang agar dapat berpartisipasi. Intinya yang kita inginkan adalah semua Nasabah dapat turut berpartisipasi, siapa pun dapat cuan dan menjadi champion,” lanjut Teddy.
BNI Sekuritas secara aktif membantu para Nasabah melalui berbagai program edukasi dan literasi yang diberikan melalui media sosial. Nasabah dapat mengakses rekomendasi saham harian dari para analis terbaik BNI Sekuritas, mengikuti coaching clinic, dan bahkan kegiatan TRABAR (Trading Bareng).
Baca juga: Luncurkan MOST Priority, Mandiri Sekuritas Penuhi Kebutuhan Investasi Nasabah Prioritas
“Bagi Nasabah, mengasah keterampilan trading saham dengan cara mengikuti kompetisi seperti ini sangat menyenangkan. Kami dapat meningkatkan rasa kompetitif dan juga berpotensi memenangkan hadiah yang cukup besar, di samping keuntungan yang mungkin kami dapatkan dari trading saham,” tutur Vira, mahasiswa di salah satu perguruan tinggi negeri yang mengikuti BIONS Cuanpionship sebelumnya.
Dalam kesempatan yang sama Direktur Teknologi Informasi dan Manajemen Risiko BEI, Sunandar, mengingatkan masih minimnya jumlah investor saham di Indonesia. Jumlah investor saham di Indonesia baru mencapai 5,4 juta investor. Jumlah ini merupakan bagian dari 12,4 juta jumlah investor untuk semua instrumen investasi di pasar modal.
“Sebagian besar investor di pasar modal adalah generasi muda, Milenial dan Gen Z, yakni sebesar 80 persen. Tentunya jika dibandingkan dengan total penduduk Indonesia masih sangat kecil jumlahnya. Investor saham hanya sekitar 3 persen, sementara untuk jumlah keseluruhan investor hanya 6-7 persen dari total penduduk Indonesia,” kata Sunandar.