Bidik Segmen Hotel, S2i Perkenalkan Kiosk Self Check In dan Sanitizer UV Otomatis

Marketing.co.id – Berita Lifestyle | Industri perhotelan termasuk yang paling parah terkena dampak pandemi Covid-19. Menjawab tantangan tersebut, PT. Sinergi Solusi Integrasi (S2i) hadir memberikan solusi dengan inovasi produk SelfQ dan YUVI. Adapun SelfQ merupakan mesin Kiosk yang membuat pelanggan dapat melakukan Self Check In/Out secara mandiri. Sedangkan YUVI sebuah alat sanitizer otomatis berbasis sinar UVC yang terbukti sangat efektif dalam membunuh virus dan bakteri di tempat-tempat yang paling sering disentuh oleh manusia.

S2i SelfQ YUVI

Adrian Siaril, Direktur Operasional S2i mengatakan, “Di era new normal, kami ingin membantu mereka pulih dengan memberikan solusi yang akan meningkatkan penjualan sekaligus mengurangi biaya pada saat yang bersamaan.”

Dengan adanya SelfQ, dia melanjutkan, inovasi tersebut dapat meminimalkan kontak dengan pegawai hotel dan juga mendukung penerapan physical distancing dengan mengurangi antrian pada saat check-in/out. Selain itu, menjadikan lebih nyaman, hemat waktu, dan hotel mendapatkan kembali kepercayaan para tamu dengan menawarkan alternatif untuk check-in secara mandiri dengan cepat dan mudah. Kiosk SelfQ juga dapat digunakan sebagai media informasi seputar hotel seperti promosi, iklan, yang sesuai dengan kebutuhan setiap hotel.

“Inovasi produk yang dilakukan S2i tidak ditujukan untuk menghilangkan aspek kemanusiaan pada sebuah hotel, melainkan memberikan kesempatan bagi para staf hotel untuk memaksimalkan pelayanan kepada tamu dalam hal yang lebih penting, seperti penjamuan, pengantaran, dan komunikasi. Adanya Kiosk Self Check In justru membebaskan staf hotel dari pekerjaan administratif yang tidak memberikan nilai tambah kepada tamu,” papar Adrian.

Sementara untuk produk YUVI, alat ini bekerja dengan memadukan sinar UVC dan sensor pendeteksi gerak, yang merupakan inovasi pertama di Indonesia. Selain dapat memaksa penerapan standar kebersihan juga lebih efisien dari pada penggunaan hand sanitizer karena tidak perlu melakukan isi ulang yang akan berdampak pada biaya operasional.

Terlebih berdasarkan studi yang dilakukan oleh American Journal of Infection Control (AJIC), menyebut sinar UVC ampuh untuk membunuh SARS-CoV-2 pada permukaan sekitar laboratorium. Disebutkan, jika sinar ultraviolet ini ampuh untuk mengurangi jumlah virus corona yang masih hidup sebesar 99,7% hanya dalam 30 detik. Jenis sinar UVC yang digunakan pada penelitian ini disebut dengan sinar UVC jauh, yang panjang gelombangnya di kisaran 207 hingga 222 nanometer.

Marketing.co.id: Portal Berita Marketing & Berita Bisnis

 

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.