Marketing.co.id – Berita Marketing | Dari layanan streaming hingga interaksi intens di media sosial, pola konsumsi media masyarakat Indonesia kini semakin personal. Perubahan besar ini terutama digerakkan oleh Generasi Z (Gen Z) yang membentuk cara baru dalam menikmati, menilai, hingga berinteraksi dengan media.
Menurut YouGov Indonesia Media Consumption Report 2025, konsumsi media di tanah air tidak lagi dikuasai satu platform dominan. Sebaliknya, pengalaman lintas format mulai dari layar visual, audio, hingga interaktif menjadi bagian dari keseharian konsumen.
Baca Juga: 3 Alasan Gen Z Melakukan Quiet Covering di Tempat Kerja
“Di lanskap media yang semakin terpecah, konsumsi media adalah pengalaman aktif, emosional, dan sangat dipengaruhi generasi,” ujar Edward Hutasoit, General Manager YouGov Indonesia & India. “Bagi kreator, platform, brand, maupun pembuat kebijakan, memahami kapan, di mana, dan mengapa masyarakat Indonesia berinteraksi dengan media menjadi kunci membangun koneksi yang relevan.”
Hidup Online dengan Ritme Sendiri
Dibanding generasi yang lebih tua, Gen Z lebih banyak menghabiskan waktu dengan online. Sebanyak 16% Gen Z mengaku mengonsumsi media lebih dari 5 jam per hari di hari kerja. Angka tersebut meningkat menjadi 23% saat akhir pekan.
Baca Juga: Unik! Begini Gen Z Beradaptasi di Dunia Kerja
Tak hanya itu, 45% Gen Z juga mendengarkan podcast lebih dari satu jam per hari. Ini menunjukkan preferensi mereka pada konten yang lebih mendalam dan terarah.
TV Masih Bertahan, tapi Gen Z Mulai Menjauh
Saat ini televisi masih tetap relevan, terutama bagi generasi lebih tua. Sebanyak 52% masyarakat Indonesia masih menonton TV siaran langsung. Bahkan, angkanya naik menjadi 61% di kalangan generasi senior. Namun, hampir separuh Gen Z hanya menonton TV kurang dari satu jam per hari, menandakan pergeseran signifikan ke platform digital.
Dari Radio ke Podcast
Kebiasaan audio kini semakin personal. Hanya 4% orang Indonesia yang mendengarkan radio setiap hari. Itupun didominasi orang tua milenial dengan pendapatan lebih tinggi. Sebaliknya, podcast lebih populer di kalangan muda dengan Gen Z menyumbang 58% dari pendengar podcast harian. Di ranah musik digital, Spotify mendominasi dengan 81% pengguna, jauh meninggalkan Apple Music di posisi kedua.
Dari Eksplorasi hingga Belanja di Media Sosial
Media sosial menjadi pusat aktivitas Gen Z. Sebanyak 81% masyarakat Indonesia aktif di media sosial dengan 61% pengguna harian berasal dari Gen Z. TikTok menjadi media sosial yang mengalami pertumbuhan paling pesat, 2 dari 3 Gen Z menyebut penggunaannya meningkat dalam setahun terakhir.
Baca Juga: Strategi Menggarap Gen Z Yang Sangat Melek Digital
Selain itu, 73% pengguna pernah membeli sesuatu setelah melihat iklan di media sosial, dengan angka lebih tinggi di kalangan perempuan (78%). Fenomena multitasking juga kian menguat. Sebanyak 72% pengguna media sosial mengakses lebih dari satu media secara bersamaan, menciptakan peluang interaksi di setiap momen.
Generasi, Konteks, dan Masa Depan Media
Temuan YouGov menegaskan bahwa konsumsi media kini sangat bergantung pada konteks penggunaan. Radio bisa menemani perjalanan, podcast menjadi teman sebelum tidur, dan media sosial menjadi pintu masuk belanja impulsif.
Baca Juga: 5 Cara Terbaik Menjangkau Generasi Sandwich Yang Tangguh
“Dari preferensi platform hingga perilaku multi-screen, arah audiens Indonesia semakin jelas,” kata Edward. “Tantangannya adalah menerjemahkan insight ini ke strategi konten yang lebih cerdas, kampanye yang relevan, dan pengalaman digital yang inklusif.”
Baca Juga: Langkah-Langkah Menjangkau Gen C Yang Sulit Dipahami
Laporan Indonesia Media Consumption Report 2025 disusun dari survei online pada 16 April–13 Mei 2025 dengan lebih dari 1.000 responden, mencakup pemetaan khusus terhadap Gen Z (n > 500) dan generasi lebih tua (n > 450).