Marketing.co.id – Berita Financial | Loan Market Indonesia baru saja meraih sertifikasi ISO 27001:2022, sebuah standar internasional yang diakui global dalam manajemen keamanan informasi. Sertifikasi ini menjadi bukti nyata komitmen perusahaan dalam menjaga keamanan data pelanggan serta memastikan operasional bisnis yang aman dan terpercaya. Hal ini sangat relevan dengan semakin ketatnya tuntutan keamanan data di industri keuangan Indonesia.
Dengan lebih dari 28 pemberi pinjaman resmi, termasuk Bank BRI, Mandiri, CIMB Niaga, dan institusi keuangan lainnya, Loan Market Indonesia menyediakan berbagai produk pinjaman yang fleksibel dan kompetitif. Beberapa produk yang ditawarkan meliputi KPR, KPA, Takeover, dan Modal Kerja, yang memberikan solusi finansial sesuai kebutuhan pelanggan.
Sebagai bagian dari upaya untuk mematuhi Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi no. 27 tahun 2022, Loan Market Indonesia secara resmi telah mengimplementasikan dan mendapatkan sertifikasi ISO 27001:2022. Sertifikasi ini diberikan kepada organisasi yang telah memenuhi standar ketat dalam pengelolaan sistem keamanan informasi, termasuk perlindungan data, mitigasi risiko, dan kepatuhan terhadap regulasi industri. Dengan pencapaian ini, Loan Market semakin memperkuat kepercayaan pelanggan dan mitra bisnis terhadap layanan yang ditawarkan.
Sertifikasi ISO 27001:2022 ini juga mencerminkan keberhasilan Loan Market Indonesia dalam mengembangkan sistem manajemen data pelanggan yang disebut MyCRM. MyCRM tidak hanya memudahkan para Loan Adviser untuk mengelola data nasabah, tetapi juga memastikan seluruh data pelanggan terlindungi dengan prosedur keamanan yang ketat. Hal ini berfokus pada tiga pilar utama, yaitu Confidentiality (Kerahasiaan), Integrity (Integritas), dan Availability (Ketersediaan), untuk seluruh aplikasi yang dikembangkan oleh Loan Market, baik sekarang maupun di masa depan.
Selain MyCRM, Loan Market juga memperkenalkan Kalkulator Apps, sebuah aplikasi inovatif yang mempermudah pelanggan dalam merencanakan dan menghitung estimasi biaya pinjaman mereka. Aplikasi ini menawarkan berbagai jenis pinjaman seperti KPR, KPR Berjenjang, Takeover, dan Kredit Multiguna, serta memberikan rekomendasi produk pinjaman paling kompetitif dari 733 produk yang tersedia. Aplikasi ini juga memungkinkan pelanggan untuk melakukan self-service pengajuan pinjaman, memantau progres aplikasi, dan menerima notifikasi terkait pengingat pembayaran pinjaman, sehingga pengalaman pelanggan menjadi lebih efisien dan aman.
Sari Dewi, CEO Loan Market Indonesia, menyatakan, “Kami sangat bangga dapat meraih sertifikasi ISO 27001:2022 sebagai bentuk komitmen kami dalam memberikan layanan yang aman dan terpercaya. Keamanan data pelanggan merupakan prioritas utama kami, dan pencapaian ini mencerminkan dedikasi kami dalam menerapkan standar terbaik dalam pengelolaan informasi.”
Sari Dewi menambahkan, bahwa pencapaian ini tidak hanya menjadi langkah maju bagi perusahaan, tetapi juga bagian dari visi jangka panjang Loan Market dalam mengembangkan layanan keuangan berbasis teknologi yang aman dan inovatif.
“Di era digital saat ini, tantangan keamanan informasi semakin kompleks. Dengan sertifikasi ini, kami memastikan bahwa pengembangan Loan Market ke depan—termasuk dalam Marketing Automation, Big Data, dan Artificial Intelligence (AI)—mematuhi standar internasional, sehingga dapat memberikan perlindungan maksimal bagi pelanggan dan mitra bisnis kami,” jelasnya.
