Live Streaming tidak hanya semakin digemari masyarakat sebagai cara berbelanja online, namun juga telah berkembang menjadi strategi berjualan bagi para pelaku usaha.
Marketing.co.id – Berita UMKM | Saat ini live streaming bukan hanya digemari masyarakat sebagai cara baru berbelanja online, namun juga telah berkembang menjadi strategi penjualan bagi para pelaku usaha. Seperti yang dilakukan Madame Malla, konten kreator sekaligus pemilik brand fashion lokal, Malla Fashion & Camalla Exlusive, yang selama 2 tahun telah mengoptimalkan dan mengimplementasikan Shopee Live dalam memperkuat potensi diri maupun bisnisnya.
Sejak awal menghadirkan sesi livestream pertamanya di Shopee Live, pengguna Shopee telah menunjukan antusiasme yang tinggi. Madame Malla mengatakan bahwa sesi live pertamanya berhasil menembus omzet hingga Rp1 miliar.
Menurutnya, sebagai konten kreator dan pelaku usaha lokal sangat penting untuk terus bergerak bersama dengan perubahan. Kita harus tahu apa yang dicari pengikut ataupun konsumen serta apa yang sedang menjadi kegemaran dan tren. Awal motivasi dan ketertarikannya terhadap livestream diawali dengan keinginannya untuk menjangkau pasar baru dari berbagai kalangan.
“Yang yang saya rasakan secara langsung saat menghadirkan sesi livestream pertama adalah terlihat peningkatan signifikan terhadap pengunjung di Shopee. Selain respon positif dari konsumen setia, aku juga melihat adanya pengikut, pengunjung hingga pembeli baru yang tertarik terhadap sesi live stream dan produk yang dihadirkan,” ujarnya.
Sekali mendayung, dua tiga pulau terlewati, merupakan peribahasa yang dapat menggambarkan perasaan Madame Malla. Bagi Malla, fitur Shopee Live tidak hanya dapat memperluas jangkauan produk-produknya, namun juga membuka banyak peluang untuk dirinya, baik sebagai penjual maupun konten kreator. Jenis produk yang dihadirkan Madame Malla sendiri terbagi menjadi dua, produk yang dibeli dari UMKM dan yang diproduksi sendiri.
Alasan Malla menghadirkan produk dari brand lokal lain adalah untuk membuka peluang lebih besar lagi. Sehingga, semakin banyak pihak yang merasakan dampak dari pengaruhnya. Dengan strategi tersebut, Malla tidak hanya memperluas ragam pilihan produk, tetapi juga dapat mendorong potensi dari pelaku usaha lokal lainnya.
“Menurut aku, fitur Shopee Live, Shopee Video, dan Shopee Affiliate telah berkontribusi besar untuk para penjual dan kreator. Banyak sekali manfaat yang didapatkan baik secara pribadi maupun orang-orang sekitar yang ikut membangun brand ini. Melalui akun kreator Shopee Live aku, senang sekali aku berhasil mendapatkan komisi lebih dari Rp500 juta,” kata Malla.
Keinginan Madame Malla menyasar pasar baru bukan hanya semata-mata untuk memaksimalkan potensinya sebagai konten kreator, tetapi juga untuk memperluas jangkauan Malla Fashion dan Camalla Exclusive. Malla Fashion merupakan brand pertamanya yang menawarkan berbagai ragam produk fashion wanita. Setelah itu, melihat adanya permintaan yang tinggi terhadap produk-produk fashion berbahan premium, Camalla Exclusive pun lahir untuk menyasar pasar yang berbeda.
Sebelumnya, Madame Malla mengawali perjalanan bisnisnya secara konvensional, dimana operasional dan penjualan dilakukan secara langsung di toko offline di pasar tradisional. Akan tetapi, permintaan konsumen yang semakin menurun hingga sepinya penjualan yang menyebabkan penurunan omzet drastis merupakan dampak nyata yang dirasakannya sejak awal pandemi Covid-19. Mencoba berbagai peruntungan dan upaya untuk mempertahankan bisnis yang sudah dibangunnya sejak 2015, Madame Malla pun akhirnya bergabung dengan Shopee pada 2020.
“Mungkin pandemi menjadi titik balik yang menyadarkan bahwa kami sebagai pelaku usaha tidak bisa hanya diam di tempat dan harus berusaha bergerak dengan perubahan, khususnya di era digital. Aku berkata ke suami bahwa mau tidak mau kita harus nyemplung dan coba belajar berjualan online. Saat itulah kami bergabung dengan Shopee, mungkin bisa dibilang kurang lebih satu tahun pertama, Shopee menjadi medium yang membantu, sehingga orang dapat berbelanja produk kami dari mana saja,” ungkapnya.
“Lalu, kami mulai fokus dan mengoptimalkan program dan fitur Shopee. Selain pengaruh signifikan dari Shopee Live yang telah saya ceritakan di awal, berbagai program Shopee seperti kampanye angka kembar, Fashion Day hingga Flash Sale juga memberikan dampak positif. Hanya dalam waktu satu tahun, kami merasakan peningkatan penjualan yang sangat pesat. Di tahun ini, Malla Fashion sendiri mengalami peningkatan produk terjual hingga 2 kali lipat,” lanjut Malla.
Malla melihat adanya pergeseran perilaku belanja online masyarakat Indonesia. Sejak awal mendirikan Malla Fashion dan Camalla Exclusive, Malla dan suami terus membangun strategi dengan melakukan riset seperti apa tren dan kebutuhan yang dicari konsumen.
“Selain program dan kampanye angka kembar yang membawa pasar baru, pada tahun tersebut kami mulai mempelajari fitur Shopee Live. Pada 2023, dengan adanya tambahan SDM serta peralatan penunjang livestream, akhirnya kami memberanikan diri memaksimalkan fitur Shopee Live untuk berjualan. Walau di awal masih banyak hal yang perlu dipelajari, tetapi kami berjalan bertumbuh bersama fitur ini. Kami sangat mengapresiasi bagaimana Shopee Live memberikan kemudahan bagi kami penjual maupun pembeli. Bahkan, kami merasakan terdapat beberapa keunggulan yang belum dimiliki platform lain, seperti booster live, klaim koin, lelang produk hingga hal lainnya yang dapat membantu pelaku usaha untuk semakin meningkatkan daya tarik sesi livestream-nya,” lanjut Malla.
Bagi Malla, mengambil hati konsumen merupakan tantangan awal bagi para pelaku usaha, tetapi mempertahankan loyalitas konsumen terhadap brand dan produk yang dihadirkan bukanlah hal yang mudah. Maka dari itu, dengan persaingan industri fashion Indonesia yang ketat, Malla merasakan pengaruh dan dampak yang luar biasa positif setelah bergabung dan berjalan bersama Shopee.
