Whatsapp Hadirkan Fitur “Status”

Whatsapp resmi menambahkan fitur baru didalam aplikasi mereka yang dinamakan dengan ‘Status’. Fitur baru ini akan mendapatkan ruang baru didalam aplikasi Whatsapp, dan user dapat menemukannya tepat disebelah fitur ‘Chats’ dan ‘Calls’. ‘Status’ akan mengubah wajah dari Whatsapp, yang identik sebagai aplikasi perpesanan yang klasik menjadi lebih dinamis dan hidup.

whatsapp statusDengan menggunakan ‘Status’, user bisa berbagi status mereka dengan media yang berformat gambar, video, dan bahkan GIF. User bisa membalas status update dari teman mereka secara pribadi dengan gambar juga. User pun bisa mengetahui apakah status baru mereka telah dilihat oleh user lain.

Status update dari para user ini akan bertahan selama 24 jam sebelum terhapus secara otomatis. Fitur baru ini juga telah terlindungi dengan sistem end-to-end encrypted seperti fitur utama dari Whatsapp yiatu ‘Chats’.

Meniru Snapchat

Fungsi fitur baru yang dihadirkan oleh Whatsapp ini mungkin terdengar sangat familiar di telinga anda. Itu karena memang fitur ini tidak lebih sebuah kloning dari Instagram Stories -yang notabene fitur ini juga sebuah plagiat dari fitur milik Snapchat, yaitu Snapchat Stories.

Langkah yang diambil oleh Whatsapp  ini sebenarnya tidaklah terlalu mengejutkan. Facebook, sebagai pemilik Whatsapp, memang terus berupaya melakukan cara untuk menjegal langkah dari Snapchat. Sebelum ini, seperti yang sudah dikatakan diatas, melalui Instagram dengan Instagram Stories-nya, Facebook berusaha menyaingi kepopuleran dari Snapchat Stories yang dihadirkan dari 3 tahun lalu oleh Snapchat.

‘Status’ bisa menjadi sebuah fitur yang berbahaya bagi kelangsungan hidup Snapchat. Bisa menghambat pertumbuhan bisnis dari Snapchat. Saat ini Whatsapp memiliki user yang mencapai jumlah 1.2 milyar orang, dimana sebanyak 60 milyar pesan dikirim per-hari. Termasuk didalamnya terdapat 3.3 Milyar foto, 760 juta, 80 juta GIFs.

Angka-angka tersebut diatas tentunya bisa dibilang sangat signifikan jumlahnya. Pengguna dari fitur ‘Status’ dinilai tidak terlalu jauh dari angka-angka diatas tersebut dan ini berpotensi untuk mengurangi pengguna dari Snapchat. ‘Status’ juga mempunyai peluang yang lebih besar untuk berkembang karena dari Whatsapp sendiri mempunyai jangakauan yang lebih luas dari Amerika Selatan, Eropa Timur, dan negara-negara berkembang dimana Snapchat tidak.

Namun yang jadi masalah disini adalah bukan apakah Whatsapp bisa ‘memakan’ Snapchat. Tapi lebih ke’bagaimana’ Whatsapp bisa memakan Snapchat tanpa harus ikut memakan instagram juga. Instagram seperti kita ketahui memang mengkhususkan dengan Stories sebagai fitur utama mereka. Sedangkan ‘Status’ di Whatsapp bukan fitur utama tapi hanya sebagai fitur tambahan saja. Jadi apakah bisa Whatsapp memakan Snapchat tanpa harus menghancurkan core product dari Instagram???

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.