Penuhi Kebutuhan Masyarakat Selama Pandemi, Tumbasin Hadir di 8 Kota

Marketing.co.id – Aplikasi belanja online di pasar tradisional, Tumbasin.id kini bisa dinikmati masyarakat Semarang, Yogyakarta, Malang, Jakarta, Bekasi, Depok, Tangerang, dan Kota Makassar untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari di tengah Pandemik Virus Corona atau COVID-19.

mitra tumbasinMelalui aplikasi ini, interaksi masyarakat dalam beraktivitas tentunya akan lebih diminimalisir sehingga risiko kontak terhadap penyebaran COVID-19 juga lebih minim, tanpa mengurangi pemenuhan kebutuhan sandang dan pangan rumah tangga.

Baca Juga: 3 Strategi Sukses Membangun Aplikasi Keuangan

CEO sekaligus pendiri Tumbasin.id, Bayu Mahendra saubiq mengemukakan pihaknya sangat sadar atas kebutuhan masyarakat, sehingga tumbasin.id dengan cepat membuka layanan di beberapa kota di Indonesia.

“Penggunaan aplikasi menjadi solusi bagi masyarakat dan pemerintah untuk mengurangi penyebaran COVID-19, seiring ajakan social distancing hingga physical distancing,” kata Bayu.

Baca Juga: Inilah Aplikasi Android Paling Rakus Battery Saat Ini

Aplikasi yang diciptakan anak bangsa ini menjadi aplikasi pasar tradisional pertama di Indonesia yang berdiri sejak 2017 di Kota Semarang, Provinsi Jawa Tengah.

Kehadiran aplikasi ini mewarnai industri ekonomi dengan pemanfaatan teknologi bukan hanya mempermudah masyarakat memenuhi kebutuhannya tetapi sekaligus membantu menghidupkan perekonomian pedagang pasar agar tetap bisa bersaing dengan produk pasar modern.

“Apalagi di masa pandemik seperti sekarang, masyarakat tentu lebih berhati-hati mendatangi pasar yang menjadi salah satu titik kerumunan warga,” lanjut Bayu.

Baca Juga: [Survei] Aplikasi Lokal Mulai Diterima Pengguna Smartphone tanah Air

Lebih lanjut Bayu menjelaskan, saat ini aplikasinya telah memiliki 500 jenis produk di tiap pasar dari 700 pedagang pasar. Sementara  pengguna aplikasi sejak tiga tahun terakhir sebanyak 30.000 orang dengan pengguna aktif mencapai 500 orang setiap hari.

Tumbasin.id menawarkan produk yang kerap dijumpai di pasar tradisional dengan harga terjangkau, gratis ongkos kirim  dengan minimum belanja Rp. 100.000,- dan garansi jika ada produk rusak.

“Untuk pengantaran kita telah bekerja sama dengan pihak ketiga, sehingga kami bisa fokus menjaga kualitas produk yang dipesan ke pedagang,” pungkasnya.

Baca Juga: Waduh! Banyak Nasabah Terkecoh Aplikasi Mobile Banking Palsu

Marketing.co.id | Portal Berita Marketing dan Berita Bisnis

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.