Setelah Dapat THR dan Bonus, Jangan Terlena dengan Saldo Rekening Melejit

[Reading Time Estimation: 3 minutes]

Marketing.co.id – Tips Keuangn | Ada yang berbeda dengan bulan suci Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri tahun ini, karena bagi sebagian masyarakat yang bekerja di perusahaan banyak yang berkesempatan mendapatkan gaji bulan Maret bersamaan dengan momentum pemberian bonus kinerja akhir tahun lalu yang baru dibayarkan di bulan Maret, dan juga tunjangan hari raya (THR) yang dibayarkan pada akhir bulan Maret ini, mengingat Hari Raya Idul Fitri yang akan jatuh di minggu kedua bulan April 2024. Kondisi ini tentu saja bisa membuat kita terlena melihat saldo rekening yang meningkat secara signifikan.

Seperti yang kita tahu Bulan suci yang ditutup dengan Hari Raya Idul Fitri/Lebaran ini selalu diwarnai dengan berbagai kebiasaan yang biasanya kita rayakan bersama seperti ajakan buka bersama keluarga dan teman-teman terdekat kita (bukber), membeli baju baru, saling memberikan hampers, bersedekah, dan rencana mudik.

Dengan banyaknya rencana dan kebutuhan yang biasanya kita keluarkan selama Ramadan dan Idul Fitri tentu saja berpotensi meningkatkan pengeluaran kita, yang jika dilakukan tanpa kalkulasi dan skala prioritas yang tepat maka tanpa kita sadari bisa menyebabkan terkurasnya pendapatan yang dimiliki dalam sekejap.

Baca juga: 4 Tips Bijak Kelola Keuangan Pasca Lebaran

Untuk mendukung pengelolaan keuangan yang lebih siap dan matang di masa yang penuh tantangan dan godaan di momentum Ramadan dan menjelang Idul Fitri ini, Head of Investment Communication and Fund Development Allianz Life Indonesia, Meta Lakhsmi Permata Dewi, mengingatkan bahwa bulan suci yang penuh dengan suasana sukacita ini alangkah baiknya bila dimanfaatkan sebaik mungkin dengan perencanaan keuangan yang matang.

”Dengan pengaturan cashflow yang disesuaikan dengan baik sesuai keadaan masing-masing orang, berkah yang kita dapatkan di masa Ramadan ini menjadi waktu kita untuk secara bijaksana memanfaatkan pendapatan kita sebaik-baiknya agar dapat memenuhi kebutuhan yang penting dan juga memastikan kesiapan kita ketika risiko hidup muncul seketika”, tutur Meta.

Meta tidak hanya mengingatkan, namun membeberkan beberapa tips jitu untuk memastikan pengelolaan gaji, bonus dan THR tetap terkendali melalui beberapa tips jitu pengelolaan bonus dan THR di bawah ini:

  1. Buat Anggaran untuk Gaji, THR dan Bonus

Anggaran khusus untuk Gaji, THR dan bonus dapat membantu kita untuk mengetahui apa saja pengeluaran dari kebutuhan-kebutuhan kita. Sebaiknya, tentukan berapa persen alokasi kebutuhan Ramadan seperti zakat, investasi, tabungan, bukber, bagi-bagi THR, dan lain-lain. Penyusunan anggaran yang matang dapat menghindari kita atas pengeluaran yang tak perlu dan memastikan THR serta bonus dimanfaatkan dengan maksimal.

Tips keuangan

  1. Prioritaskan Pembayaran Hutang

Pastikan untuk memanfaatkan momentum adanya Gaji, THR dan bonus yang bersamaan ini dengan melunasi atau setidaknya mengurangi jumlah utang yang dimiliki. Pada dasarnya, maksimal utang adalah 30% dari total aset. Membayar utang bukan hanya akan mengurangi beban finansial tetapi juga membantu meningkatkan skor kredit yang menjadi sangat penting, baik ketika kamu menjalani proses pemeriksaan latar belakang saat melamar pekerjaan, maupun saat penentuan bunga KPR di kemudian hari. Langkah ini sangat krusial untuk mengurangi beban dan mencapai kebebasan finansial.

  1. Sisihkan untuk Dana Darurat

Risiko dalam hidup sangat mungkin terjadi kapan pun dan sangat berpotensi menguras cashflow yang kita miliki. Dengan adanya Gaji, THR dan bonus ini, sisihkan dana darurat untuk menghadapi situasi tak terduga seperti musibah jatuh sakit, kemalangan, atau risiko lainnya yang mungkin muncul tiba-tiba. Jika dana darurat belum masuk ke anggaranmu atau masih belum mencukupi (idealnya setara dengan 3-6 bulan pengeluaran rutin), gunakan sebagian THR dan bonus untuk mulai membangun atau menambahnya.

Baca juga: Biaya Mengobati Penyakit Kritis Bisa Menguras Tabungan, Generali Luncurkan MCI Pro

  1. Alokasikan untuk Investasi

Investasi menjadi cara cerdas dalam memutar keuangan dan memastikan uangmu bekerja untukmu. Kamu bisa mengalokasikan sebagian dari THR dan bonus yang kamu dapatkan untuk investasi, seperti saham, reksa dana, emas, atau bentuk investasi lain yang sesuai dengan profil risikomu. Dengan berinvestasi, kamu sudah memulai langkah awal dalam membangun kekayaan jangka panjang.

  1. Nikmati dengan Bijak

Hal yang tak kalah penting setelah memenuhi kebutuhan dasar, utang, investasi, dan dana darurat adalah dengan menggunakan sebagian THR dan bonus untuk menikmati hasil kerja kerasmu. Pastikan kamu melakukannya dengan bijak dan juga memanfaatkan momentum ini untuk bersedekah. Terakhir, yang kamu perlu pertimbangkan adalah menentukan jumlah yang akan kamu belanjakan untuk kebutuhan non-esensial dan patuhi anggaran tersebut dengan disiplin.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here