Menerapkan keberlanjutan dalam bisnis bukanlah perkara mudah. Namun, Paradise Indonesia telah membuktikan bahwa dengan strategi yang tepat, keberlanjutan dapat menjadi keunggulan kompetitif.
Marketing.co.id – Berita Marketing | Isu sustainability (keberlanjutan) saat ini menjadi isu global yang diperhatikan banyak konsumen. Sementara itu, dunia bisnis memainkan peran yang besar untuk berbagai masalah yang bisa mengancam terwujudnya keberlanjutan tersebut. Konsumen pun semakin menyadari pentingnya isu keberlanjutan ini. Bahkan, mereka lebih memilik produk maupun jasa yang peduli dengan isu sosial dan lingkungan.
Menurut Economist Intelligence Unit (EIU), pencarian daring untuk produk-produk berkelanjutan telah meningkat sebesar 71% secara global sejak 2016. Selain itu, laporan PwC 2024 Voice of Consumer mengungkapkan bahwa meskipun tekanan biaya hidup meningkat, beberapa konsumen bersedia membayar rata-rata 9,7% lebih mahal untuk produk-produk yang diproduksi atau diperoleh secara berkelanjutan. Hampir sembilan dari sepuluh konsumen (85%) juga melaporkan bahwa mereka mengalami secara langsung dampak perubahan iklim dalam kehidupan sehari-hari mereka.
Tren ini mengharuskan perusahaan untuk menyesuaikan strategi bisnis agar tetap relevan dan kompetitif. Sebagai salah satu pemain utama di industri properti, Paradise Indonesia sangat menyadari bahwa keberlanjutan adalah elemen fundamental dalam operasional bisnis mereka.
Direktur & Chief Finance Officer Paradise Indonesia Surina menegaskan bahwa keberlanjutan merupakan elemen fundamental dalam operasional bisnis Paradise Indonesia. “Sangat penting bagi perusahaan memerhatikan dan memastikan operasional bisnis memenuhi persyaratan keberlanjutan untuk menjaga keberlangsungan bisnis dalam jangka panjang. Artinya, operasional perusahaan tidak hanya memerhatikan tanggung jawab secara ekonomi namun juga terhadap manusia (sosial), dan lingkungan,” katanya.
Lebih jauh, Surina menjelaskan bahwa konsep keberlanjutan sangat penting diterapkan dalam dunia bisnis dan harus diperhatikan secara internal dan eksternal. Secara internal artinya operasional perusahaan melalui unit-unit bisnisnya harus dilaksanakan berdasarkan standar prosedur kerja (SOP) yang sudah ditetapkan, pemenuhan regulasi yang telah ditetapkan pemerintah, memastikan kelangsungan bisnis yang bertanggung jawab dan senantiasa memenuhi ekspektasi konsumen terhadap perusahaan.
Properti Ramah Lingkungan: Tren yang Berkembang
Permintaan properti ramah lingkungan trennya semakin meningkat. Surina mengatakan bahwa konsumen saat ini mencari properti yang menerapkan prinsip-prinsip keberlanjutan seperti efisiensi energi, penggunaan material ramah lingkungan, dan desain yang mendukung kesehatan penghuninya.
Menurut Surina, Paradise Indonesia telah mengintegrasikan prinsip-prinsip keberlanjutan dalam setiap proyeknya dan fokus pada pengembangan properti yang mengedepankan efisiensi energi, pengelolaan limbah yang baik, dan penggunaan material ramah lingkungan, serta aktif melakukan edukasi ke konsumen mengenai pentingnya properti keberlanjutan.
Selain itu, Paradise Indonesia juga terlibat aktif dalam berbagai inisiatif keberlanjutan lingkungan, termasuk program penghijauan, pengurangan emisi karbon, dan pengelolaan limbah yang bertanggung jawab. Setiap tahunnya tercatat dalam sustainability report sehingga menjadi catatan untuk evaluasi di tahun kedepannya.
Program keberlanjutan yang dijalankan selalu bekerja sama dengan operator hotel dalam pengembangan CSR di kota masing-masing. Praktik CSR tersebut bervariasi untuk setiap kota karena disesuaikan dengan kebutuhan tempat unit bisnis tersebut berada. Misalnya, Paradise Indonesia turut serta dalam kegiatan bersih pantai, penanaman mangrove, pengolahan sampah bersama pemerintah Bali. Juga, bekerja sama dengan komunitas pecinta lingkungan dengan mengumpulkan sampah untuk diolah kembali dengan memberikan box sampah daur ulang yang dipasang di hotel-hotel kota Batam.
Tantangan dan Dampak Positif dalam Keberlanjutan
Meski memiliki banyak manfaat, menerapkan keberlanjutan dalam bisnis bukanlah tanpa tantangan. Menurut Surina, Paradise Indonesia menghadapi beberapa hambatan, termasuk biaya awal yang lebih tinggi untuk teknologi hijau serta perlunya edukasi pasar agar lebih memahami nilai dari properti berkelanjutan. “Tantangan terbesar kami adalah memastikan seluruh rantai pasok memahami dan menerapkan praktik keberlanjutan,” ungkap Surina.
Namun, meskipun ada tantangan, Paradise Indonesia tetap berkomitmen terhadap keberlanjutan. “Kami tidak hanya fokus pada keuntungan finansial, tetapi juga pada dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat,” tambahnya.
Komitmen terhadap keberlanjutan tidak hanya memberikan manfaat bagi lingkungan, tetapi juga berdampak positif terhadap bisnis. Penerapan praktik ramah lingkungan meningkatkan reputasi perusahaan dan menarik segmen pasar yang peduli terhadap isu ini. “Keberlanjutan telah berkontribusi positif terhadap pertumbuhan penjualan dan pangsa pasar kami,” tutur Surina.
Melalui strategi komunikasi yang efektif, Paradise Indonesia memastikan bahwa konsumen memahami komitmen mereka. Berbagai saluran komunikasi seperti media sosial, laporan tahunan, dan acara komunitas digunakan untuk mengedukasi pasar.
Menuju Masa Depan yang Berkelanjutan
Tujuan program keberlanjutan Paradise Indonesia saat ini adalah pemenuhan regulasi dan bersama-sama pemerintah untuk mengurangi jejak karbon, meningkatkan efisiensi energi, dan menciptakan lingkungan yang sehat bagi para penghuni dari tiap unit bisnis bersama masyarakat sekitar dan komunitas.
Kegiatan sosial dan lingkungan ini dilakukan bersama-sama oleh seluruh karyawan yang berpartisipasi secara aktif dan terlibat dalam program keberlanjutan melalui pelatihan rutin, partisipasi dalam kegiatan lingkungan, dan kontribusi ide untuk inisiatif hijau perusahaan.
Keberlanjutan bukan sekadar tanggung jawab, tetapi juga peluang bagi bisnis untuk berkembang. Paradise Indonesia telah membuktikan bahwa dengan strategi yang tepat, keberlanjutan dapat menjadi keunggulan kompetitif. Dengan terus berinovasi dan berkolaborasi, mereka berupaya menciptakan lingkungan yang lebih baik bagi generasi mendatang.
