Olympic City menggelar acara peletakan batu pertama (groundbreaking) menandakan dimulainya pembangunan proyek kawasan hunian modern yang terintegrasi dengan kawasan Central Business District (CBD) di Kota Bogor.
Founder Olympic Group, Au Bintoro, mengatakan Olympic City merupakan produk inovasi untuk mewujudkan ekspansi perusahaan yang sebelumnya dikenal sebagai produsen furnitur menjadi pengembang properti.
“Kami ingin proyek ini dapat menjawab kebutuhan masyarakat di era globalisasi melalui kawasan yang berlokasi strategis dan multi akses, serta didukung infrastruktur dan fasilitas terlengkap guna memanjakan penghuninya,” kata dia.
Olympic City merupakan proyek mixed use di atas lahan seluas 30 hektare yang menggabungkan hunian modern berkonsep green area dengan kawasan bisnis dan komersial, seperti pusat perkantoran, pusat perbelanjaan, fasilitas pendidikan dan kesehatan yang inovatrif dan monumental di Kota Bogor.
Imelda Fransisca, CEO Olympic City, mengharapkan kehadiran Olympic City memberikan nilai positif bagi masyarakat Bogor serta menjadi mercuasuar dan kebanggaan bagi Kota Bogor, dalam terciptanya lingkungan layak huni yang nyaman, asri dan modern.
“Olympic City mengusung konsep one stop living yang dipadukan dengan unsur hiburan serta edukasi. Sebanyak 60% dari total lahan adalah kawasan hunian Pine Garden yang berjumlah 130 unit dengan harga mulai dari Rp700 juta,” sebut Imelda.