Strategi Day Day Menjadi Top of Mind Minuman Sarang Burung Walet

0
Apipudin, Direktur Frontier Riset dan Herni Prayekti, Senior Brand Manager PT Yoke Food Industries Indonesia.. Foto: marketing.co.id/lialily.
[Reading Time Estimation: 2 minutes]
Minuman Sarang Burung Walet Day Day Raih Top Brand Award 2025
Herni Prayekti, Senior Brand Manager PT Yoke Food Industries Indonesia (Day Day Drink). Foto: marketing.co.id/lialily.

Dari Sumatera untuk Indonesia, bagaimana minuman sarang burung wallet Day Day menjadi top of mind di Indonesia?

Marketing.co.id – Award Achievers | Brand minuman ringan kekinian Day Day kembali menorehkan prestasi dengan meraih Top Brand Award 2025 untuk kategori minuman sarang burung walet. Penghargaan ini menjadi yang kedua kalinya diterima Day Day setelah sebelumnya berhasil meraih predikat serupa pada 2004.

Herni Prayekti, Senior Brand Executive PT Yoke Food Industries Indonesia selaku pemegang brand Day Day di Indonesia, mengungkapkan rasa bangganya atas pencapaian ini. “Bagi kami, Top Brand adalah pengakuan kepercayaan konsumen. Dengan penghargaan ini, kami semakin yakin bahwa Day Day akan menjadi pilihan keluarga Indonesia untuk minuman sarang burung walet yang menyehatkan,” ujarnya.

Pionir Minuman Sarang Burung Walet di Indonesia

Day Day merupakan salah satu pionir minuman sarang burung walet yang populer di Asia. Produk asal Malaysia ini mulai masuk ke pasar Indonesia sejak awal 2000-an melalui jalur perdagangan di Sumatera. Respon positif konsumen membuat Day Day resmi memperluas distribusinya pada 2017, dan kini menjadi salah satu pemain utama di kategori minuman sarang burung walet di Indonesia.

Produk Day Day dikenal dengan kandungan jeli sarang burung walet yang dipercaya bermanfaat bagi kesehatan, terutama untuk membantu pencernaan dan meredakan panas dalam. Selain varian Day Day Bird’s Nest (sarang burung walet), Day Day juga menghadirkan varian minuman lainnya seperti Day Day Soy Bean, Day Day Winter Melon (kundur), Day Day Chrysanthemum, dan Day Day Grass Helly (cincau).

Strategi Branding dan Ekspansi

Herni menjelaskan bahwa kesuksesan minuman sarang burung walet Day Day tidak lepas dari strategi branding yang dijalankan secara konsisten, terutama di Sumatera, yang menjadi basis pasar terkuat mereka. “Branding kami fokus di toko-toko dan outlet tradisional, serta memanfaatkan media sosial untuk meningkatkan awareness. Hasilnya, meskipun konsumen di Jawa belum terlalu familiar, penjualan online kami justru menunjukkan tren positif,” tambahnya.

Ke depan, Day Day akan memperluas jangkauan distribusinya di Pulau Jawa dan Bali. Herni menyebut langkah ini sebagai strategi untuk memperkuat posisi merek secara nasional. “Kami sudah melihat potensi besar di pasar Jawa dan Bali. Tahun depan kami akan lebih agresif memperbesar outlet serta meningkatkan distribusi,” katanya.

Menyasar Generasi Muda

Meski konsumen utama Day Day selama ini didominasi oleh kelompok usia 30 tahun ke atas, perusahaan kini mulai menyasar generasi milenial dan Gen Z yang semakin peduli dengan gaya hidup sehat. “Tren wellness saat ini sedang berkembang di Indonesia. Kami ingin Day Day menjadi bagian dari pilihan utama anak muda, bukan hanya orang tua,” jelas Herni.

Day Day juga tengah menyiapkan sejumlah program khusus dan inovasi produk baru yang masih dirahasiakan. Salah satu langkah nyata adalah dengan menempelkan logo Top Brand pada kemasan, sebagai simbol kualitas dan kepercayaan konsumen.

Yang pasti, Day Day semakin percaya diri menatap masa depan setelah meraih Top Brand Award 2025. “Penghargaan ini bukan hanya pencapaian, tapi juga tantangan untuk terus meningkatkan kualitas, inovasi, dan memperkuat brand trust. Harapan kami, Day Day dapat terus menjadi pilihan utama keluarga Indonesia,” tutup Herni.