Marketing.co.id – Berita Lifestyle | RedDoorz mengumumkan lini hotel terbaru – Sans Hotel, telah hadir di empat kota di Indonesia yakni Jakarta, Medan, Yogyakarta, dan Surabaya. Setelah diluncurkan pada November lalu, dengan mengedepankan #BikinLebihSans, Sans Hotel menghadirkan konsep trendi dan kenyamanan berpadu menjadi satu untuk memberikan akomodasi dengan harga terjangkau untuk kaum milenial dan Gen Z.
Vice President Operations RedDoorz, Adil Mubarak mengatakan, bahwa RedDoorz memprediksikan akan memasuki liburan era next normal. Dimana, staycation di akomodasi yang higienis, aman, dan nyaman akan populer di kalangan traveler milenial.
“Sebagai komitmen kami untuk memberikan pengalaman menginap yang berkualitas, terjangkau, nyaman, dan menyenangkan, RedDoorz memperkenalkan Sans Hotel untuk kaum milenial dan Gen Z. Kami ingin #BikinLebihSans untuk para pelanggan dapat merasakan kenyamanan dan kesenangan ketika menginap di Sans Hotel, baik untuk staycation atau pun workation,” ujar Adil Mubarak.
Dia menambahkan, Sans Hotel adalah solusi dari RedDoorz untuk para traveller milenial dan Gen Z yang menjadikan akomodasi bersih sebagai prioritas utama saat mereka mencari akomodasi. RedDoorz juga menyadari adanya perubahan perilaku wisatawan dalam merencanakan kegiatan perjalanannya sebelum dan selama pandemi, terutama dalam memilih akomodasi.
Selain mendukung staycation, RedDoorz juga berfokus pada safecation. Artinya, RedDoorz akan memastikan keamanan para pelanggannya. Seluruh Sans Hotel telah mengimplementasikan HygienePass, program sertifikasi untuk akomodasi yang dicetus oleh RedDoorz dan mitra properti RedDoorz yang bekerja sama dengan Ikatan AhliĀ Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI).
“Sebelum pandemi, harga, kenyamanan dan lokasi menjadi aspek terpenting dalam memilih akomodasi. Namun, selama pandemi, lebih dari 71% wisatawan memprioritaskan akomodasi yang memiliki sertifikasi kebersihan,” tegas dia.
Sertifikasi HygienePass terbuka untuk semua pemilik bisnis hotel manapun di Indonesia, terlepas dari asosiasi merek, karena bertujuan untuk menetapkan standar kebersihan di seluruh industri perhotelan untuk mengurangi angka penyebaran Covid-19 di tingkat hotel.
Hingga saat ini, lebih dari 700 properti RedDoorz, termasuk Sans Hotel, di 70 kota di Indonesia telah memperoleh sertifikasi HygienePass. Sertifikat tersebut bertujuan untuk membantu para pemilik hotel selama pandemi dalam meningkatkan jumlah okupansi. Saat ini, lebih dari setengah juta pelanggan telah menginap di properti yang telah bersertifikasi HygienePass.
Dia memaparkan, pandemi Covid-19 tidaklah menjadi penghalang orang untuk berlibur. Berdasarkan riset online internal yang dilakukan RedDoorz pada Desember 2020 lalu, hanya sebanyak 10,2% responden yang tidak ingin berlibur, sebaliknya, 53,3% percaya diri untuk berlibur dan sisanya (36,5%) masih mempertimbangkan untuk melakukan perjalanan pada tahun 2021.
“Oleh karena itu, RedDoorz optimis bahwa pariwisata di Indonesia akan bangkit kembali dan memasuki era normal berikutnya,” tegas dia.
Marketing.co.idĀ | Portal Berita Marketing dan Berita Bisnis