Tidak dipungkiri jika kemajuan teknologi makin berkembang dengan pesat. Robot-robot canggih buatan manusia saat ini sudah banyak yang diciptakan, bahkan banyak yang menilai suatu saat nanti pekerjaan manusia akan banyak tergantikan robot. Berkaitan dengan hal tersebut, kali ini portal Lamudi akan membahas dampak kehadiran robot pada real estate.
Dalam dunia real estate, ke depannya nanti ketika Anda mengakses sebuah portal properti, Anda akan dibantu sebuah program yang diberi nama chatbot, yakni sebuah program komputer yang dirancang dapat berkomunikasi dengan manusia baik audio atau teks. Bagi para pemilik portal, program ini akan banyak mendatangkan keuntungan seperti dapat memberikan layanan pribadi dengan biaya yang jauh lebih murah, penghapusan perlindungan kerja yang biasa ditawarkan kepada manusia dan program ini juga dapat digunakan selama 24 jam.
Chatbot juga akan membantu meningkatkan layanan customer service dengan memberikan manusia waktu untuk berpikir kreatif, sedangkan bot memberikan data. Di masa yang akan datang ketika Anda mencari sebuah rumah, contohnya seperti di Mexico maka chatbot akan dapat dengan cepat mencari data yang Anda butuhkan, namun hal tersebut akan terlihat seperti manusia yang berbicara kepada Anda.
Peran robot akan sangat berguna untuk mencari informasi yang berkaitan dengan properti, seperti mencarikan apartemen seharga $500.000 dekat pantai di Bali. Bahkan dapat pula menghitung dengan cepat dan membandingkan pilihan KPR yang berbeda untuk Anda.
Kelemahan Sistem Robotik
Kendati terkesan sempurna, ternyata sistem robotik pada portal properti ini juga memiliki banyak kelemahan. Contohnya seperti tidak bisa menenangkan pelanggan yang marah, merasakan kekhawatiran pelanggan, atau menampilkan empati. Hal ini disebabkan karena sistem ini tidak memiliki kecerdasan emosional, seperti manusia.
Pada dasarnya, bot akan membuat tugas-tugas dasar mudah. Mereka akan tahu batas-batas kemampuan mereka, dan mereka akan mengundurkan diri dengan meninggalkan pesan kepada Anda dan staf yang lain. Namun, jika respon robot ini sudah menjurus ke pesan-pesan fasis seperti yang dilakukan Microsoft Tay, mungkin sudah saatnya untuk mengambil telepon dan menelepon agen real estate.