Marketing.co.id – Berita Properti | Tahun 2024 merupakban tahun fast recover untuk industri properti. Hal ini terlihat dari hasil Survei Bank Indonesia dimana Harga Properti Residensial (SHPR) Bank Indonesia yang mengindikasikan perkembangan harga properti residensial di pasar primer secara tahunan meningkat pada triwulan III 2023. Indeks Harga Properti Residensial (IHPR) triwulan III 2023 tumbuh sebesar 1,96% (yoy).
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartato menyebut sektor properti menjadi motor utama penggerak pertumbuhan Indonesia. Airlangga menguraikan sepanjang semester I/2023, perekonomian Indonesia tercatat tumbuh 5,17% dengan inflasi di level 3,27%.
Airlangga juga mencatat adanya geliat penjualan rumah yang tumbuh 15,11% sepanjang periode tersebut. Angka ini dinilai membaik sesuai sektor properti sempat dilanda ‘badai’ penjualan pada masa pandemi Covid-19.
Bercermin dari angka-angka tersebut tak berlebihan jika dikatakan sektor properti diprediksi cerah pada 2024. Apalagi hal ini juga didukung oleh pembebasan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi PPN yang ditanggung pemerintah untuk pembelian rumah dengan harga hingga Rp 5 Miliar.
Baca juga: Little Hotelier Rilis Tren Penting bagi Penyedia Akomodasi di Tahun 2023
Pemberian pembebasan PPN 100 % ditanggung pemerintah berlaku mulai November 2023 hingga Juni 2024 bagi rumah baru seharga Rp 2 Miliar. Sementara rumah dengan harga Rp 5 Miliar, hanya Rp 2 Miliar yang ditanggung 100 %. Selanjutnya terhitung Juli 2024, PPN yang ditanggung pemerintah sebesar 50%.
“Pertumbuhan properti di tahun 2024 akan diwarnai dengan tumbuhnya tren -tren baru yang menyesuaikan dengan dinamika pasar properti, seperti digitalisasi pemasaran yang semakin marak untuk menangkap konsumen Milenial,” tutur Alim Gunadi, CEO PT Damai Putra Group, saat memperkenakan manajemen baru Perusahaan, Senin (4/3), di Jakarta.
“Sejalan dengan itu, pengembangan portofolio terus dilakukan oleh Damai Putra Group mendorong pertumbuhan properti yang lebih baik khususnya di koridor timur Jakarta, diikuti dengan inovasi dan kemudahan pembelian melalui kerjasama dengan Bank – Bank ternama dorong Generasi Z dan Milenial untuk #saatnyabeliproperty,” lanjut Alim.
Generasi Milenial Jadi Andalan
Pencari properti usia 25 tahun sampai 34 tahun atau termasuk dalam Generasi Milenial menjadi kunci kemampuan masyarakat dalam membeli properti. Generasi millenials telah menjadi kekuatan utama dalam berkembangnya sektor properti.
Untuk itu, Damai Putra Group gandeng puluhan Bank dorong Generasi Milenial beli properti dengan menjalin kolaborasi dalam penjualan properti karena sebagian besar pembelian rumah saat ini masih menggunakan fasilitas Kredit Kepemilikan Rumah (KPR)
Damai Putra Group memberikan skema partnership dengan puluhan bank untuk mempermudah para Milenial membeli rumah dengan memberikan suku bunga bank mulai dari 2,6 %.
“Kami berharap kerjasama ini berjalan dengan baik dan saling menguntungkan kedua belah pihak serta hubungan kerjasama antara Damai Putra Group dan Bank semakin kuat,” ujar Binsar Pandiangan selaku Chief Sales & Marketing Officer Damai Putra Group.
Damai Putra Group sebagai salah satu perusahaan properti terbesar di Indonesia yang berpengalaman selama lebih dari 42 tahun terus berkembang dalam memenuhi kebutuhan hunian berkualitas dan investasi menguntungkan telah menciptakan berbagai kawasan hunian dan komersial yang berkualitas di Jabodetabek, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
“Khusus di Jabodetabek, Kota Harapan Indah Bekasi merupakan andalan kami. Di Kota Harapan Indah kami memiliki landbank 2200 hektar, dimana 30-35 persen sudah dikembangkan. Target dalam 10-15 mendatang seluruh landbank sudah dikembangkan,” beber Binsar
Sebagai pengembang Kota Harapan Indah, Damai Putra Group menawarkan produk-produk properti dengan lokasi yang strategis di Timur Jakarta, terkoneksi dengan 5 Toll seperti Toll Pulo Gebang, Toll Bintara, Toll Bekasi Barat, Toll Kelapa Gading dan Toll Cakung, Transportasi Umum seperti Transjakarta, Damri, KRL dan MRT (future developement). Hanya berkendara selama 25 menit ke pusat kota, menjadikan penghuni mendapatkan kemudahan mobilitas untuk beraktivitas.
Sukses dengan 3 kawasan yang telah dikembangkan di daerah Bekasi yaitu Kota Harapan Indah 2200 Ha (800 Ha area sudah dikembangkan), Segara City 110 Ha dan Tera Damai 100 Ha. Sedangkan di luar Jabodetabek, di Yogyakarta, Damai Putra Group meluncurkan hunian Casa Grande, Vasana dan Green Hills, di Sidoarjo, perumahan yang dibangun adalah Delta Sari Indah, Delta Sari Baru, Grand Delta Sari dan Graha Tirta.
Damai Putra Group akan terus memberikan banyak pilihan hunian dan komersial dengan penawaran istimewa kepada konsumen khususnya yang melakukan transaksi pembelian rumah, ruko, kavling, dan apartemen.
Baca juga: Fokus Proyek Tourism, Vasanta Group Garap Resor Mewah di Indonesia Timur
Damai Putra Group menawarkan berbagai kemudahan cara bayar dilengkapi dengan beberapa promo untuk pembelian properti hanya cukup bayar Rp10 Juta langsung huni, free furnished, subsidi Biaya KPA, subsidi biaya BPHTB.
Target IPO di Tahun 2026
Dalam kesempatan tersebut Alim juga memaparkan berbagai terobosan yang akan dilakukan oleh manajemen baru. Salah satu gebrakan tersebut yakni akan membangun mall baru di Kota Harapan Indah dan menata Kawasan Kota Harapan Indah sehingga lebih modern dan ramah bagi penghuninya dan lingkungan sekitar.
“Kita akan menjadi game changer dengan melakukan transformasi digital, baik secara back-end maupun front-end,” tutur Alim.
Gebrakan lainnya melakukan penjualan perdana saham ke publik (Initial Public Offering) di tahun 2026. Namun untuk menuju Damai Putra Group akan meningkatkan beberapa bottom line.
“Ini mimpi besar, kami akan melakukan IPO dengan terlebih dahulu memperbaiki people, Process, Product and Promotion, Sales, dan Place (lingkungan kerja),” tandas Alim.