Marketing.co.id- Bagi Microsoft, menghadirkan tablet Surface merupakan sebuah langkah yang berani. Ini merupakan pertama kalinya bagi Microsoft. Dan perusahaan tersebut akan bersaing head-to-head dengan mitra OEM dalam ruang ritel.
Sepertinya, para mitra OEM tidak terlalu senang dengan keputusan Microsof merilis Surface, terutama para petinggi Acer. Acer telah mengutarakan ketidaksenangannya pada Microsoft agar mereka berpikir dua kali untuk merilis tablet tersebut.
Menurut CEO Acer, JT Wang, ini hanya akan menciptakan dampak negatif bagi ekosistem dan merek-merek dapat mengambil reaksi negatif. Bisnis perangkat keras bukan keahlian Microsoft, jadi sebaiknya tolong pikirkan dua kali, ujar Wang.
Bahkan, Campbell Kan, Presiden operasional PC global Acer lebih blak-blakan dengan mengatakan, jika Microsoft masuk ke bisnis perangkat keras, lantas apa yang harus kita lakukan? Haruskah kita masih mengandalkan Microsoft, atau sebaiknya kita mencari alternatif lain?
Sebelumnya, LG menyatakan berhenti/keluar dari bisnis tablet tepat di saat peluncuran Surface. Sementara HP menyatakan mundur untuk membuat tablet ARM berbasis Windows RT. Diduga karena ketidakpuasan atas Surface.
FinancialTimes
