Berkomitmen Jaga Kualitas, Allied Telesis Umumkan Raih Sertifikasi TKDN

 

Marketing.co.id – Berita Teknologi | Allied Telesis mengumumkan pencapaiannya menjadi perusahaan teknologi informasi pertama yang mendapatkan sertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) untuk 18 produk switch yang diproduksi langsung di Batam.

Priyadi Arie Nugroho, Direktur IET – Kementerian Perindustrian Republik Indonesia mengatakan, selama beberapa tahun terakhir, pemerintah Indonesia telah menerapkan berbagai kebijakan dan program untuk mempromosikan kandungan dalam negeri di berbagai industri, dengan tujuan meningkatkan produksi lokal, menciptakan lapangan kerja, dan mengurangi ketergantungan pada impor. Salah satu inisiatif penting dalam hal ini adalah kebijakan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).

“Dalam melaksanakan program tersebut, kami telah melakukan beberapa terobosan dalam upaya mempercepat, mempermudah, dan memperbanyak sertifikasi TKDN. Langkah yang dilakukan oleh Allied Telesis Indonesia ini membuktikan bahwa anak bangsa dapat melakukan inovasi teknologi melalui proses riset dan pengembangan,” ujar Priyadi.

Dia memaparkan, tentunya hal ini akan sangat berguna untuk lebih memacu produktivitas dan daya saing industri manufaktur teknologi informasi dan telekomunikasi yang akan memberikan kontribusi signifikan bagi pertumbuhan ekonomi nasional. Kedepannya, diharapkan akan lebih banyak perusahaan-perusahaan di Indonesia yang mendapatkan sertifikasi TKDN seperti Allied Telesis.

Beng Santosa, Country Lead, PT Allied Telesis Indonesia mengatakan, ini merupakan salah satu upaya mendukung program pemerintah dengan mendapatkan sertifikasi TKDN. Sekaligus merupakan suatu bentuk komitmen Telesis untuk memacu pertumbuhan ekonomi domestik Indonesia dengan menciptakan lapangan kerja baru dan menyediakan transfer teknologi.

“Sertifikasi ini pun akan melengkapi performa Allied Telesis Indonesia sebagai perusahaan solusi jaringan pintar yang didukung teknologi AI di Indonesia. Solusi jaringan Allied Telesis yang didukung teknologi AI dapat mengoptimalkan LAN, Wi-Fi, keamanan, dan SD-WAN, sehingga dapat mengurangi waktu jaringan yang tidak aktif, menyederhanakan kegiatan operasional, dan mengurangkan biaya untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan bisnis yang selalu berubah saat ini,” tegas Beng Santosa.

Dia mengungkapkan, ini menjadikan Allied Telesis menerima berbagai pengakuan dari industri atas penawaran solusi yang diberikan, termasuk penghargaan untuk otomatisasi jaringan dan keamanan. Selain itu, Allied Telesis dapat memastikan pasokan lokal produk-produknya di Indonesia karena memiliki manufaktur kontrak dengan PT Sat Nusapersada Tbk, sebuah perusahaan manufaktur yang berbasis di Batam, yang selama ini telah mengembangkan produk-produk jaringan perusahaan di Indonesia.

“Kolaborasi kami dengan Allied Telesis Indonesia berdasarkan pada fokus kami terhadap pertumbuhan ekonomi dan pemenuhan kebutuhan-kebutuhan bisnis masyarakat Indonesia. Dengan adanya sertifikasi TKDN, kami berharap perusahaan akan terus memperkuat infrastruktur konektivitas dan meningkatkan inovasi yang terus membantu para pelaku bisnis di Indonesia,” ujar Bidin Yusuf, Direktur PT Sat Nusapersada Tbk.

Benjamin Teh, Regional Director (ASEAN South) – Allied Telesis APAC Pte Ltd menambahkan, dengan adanya pabrik di Batam,  Indonesia telah menjadi salah satu pusat produksi Allied Telesis di Kawasan Asia Tenggara untuk mengamankan pasokan switch lokal dan global yang menggunakan kandungan lokal.

“Hal ini mendukung komitmen pemerintah Indonesia untuk mewujudkan kemandirian sektor industri dalam negeri dengan mengoptimalisasikan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) dalam pengadaan barang dan jasa,” lanjut Benjamin.

Allied Telesis telah menyediakan sumber daya yang mumpuni untuk membantu perusahaan-perusahaan berskala besar, menengah, dan kecil dalam menghadapi tantangan-tantangan kompetitif di pasar yang terus berubah dengan memberdayakan bisnis, dan menghilangkan hambatan teknologi.

Pada akhirnya, para pelaku bisnis akan memiliki kesempatan untuk memperluas cakupan operasional mereka dengan infrastruktur jaringan yang berfungsi secara mulus tanpa gangguan dan dapat bersaing di pasar global.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here