Apurva Kempinski Bali Hadirkan ‘Bhinneka Tunggal Ika’ Lontar Exhibition

[Reading Time Estimation: 2 minutes]

Marketing.co.id – Berita Lifestyle | Dalam semangat persatuan dalam keberagaman, Apurva Kempinski Bali mempersembahkan Lontar Exhibition Bhinneka Tunggal Ika, sebuah kolaborasi dengan Samsara Living Museum. Pameran yang berlangsung mulai 3 April hingga 31 Mei 2024 ini menghadirkan sepuluh naskah kuno dari era keemasan Kerajaan Majapahit, sebagai bagian dari gerakan ‘Indonesia Berdaya: Bhinneka Tunggal Ika’ tahun 2024.

Pameran Lontar Bhinneka Tunggal Ika merupakan yang pertama kali diadakan, menampilkan warisan sastra Indonesia yang telah dijaga dengan baik dari generasi ke generasi oleh Samsara Living Museum. Salah satu naskah kuno yang menjadi sorotan adalah “Menikah dengan Sutasoma” yang ditulis oleh Mpu Tantular pada abad ke-14. Naskah ini terkenal karena memperkenalkan ungkapan “Bhinneka Tunggal Ika”, yang menjadi semboyan nasional Indonesia.

Pameran ini juga menampilkan koleksi manuskrip lain yang mengeksplorasi tema-tema seperti dinamika sosial, hubungan interpersonal, spiritualitas, dan keterhubungan manusia dengan alam. Naskah-naskah ini, yang berasal dari tahun 400 SM, menyajikan kebijaksanaan abadi yang relevan hingga saat ini.

Pembukaan resmi pameran Lontar Bhinneka Tunggal Ika dilakukan pada 3 April 2024 di Lobi Pendopo. Acara dimulai dengan penampilan lantunan mistis ‘Kakawin Sutasoma’, diikuti dengan talkshow interaktif yang melibatkan para pembicara terkemuka. Para panelis termasuk pendiri Samsara Living Museum, Ida Bagus Made Gunawan dan Ida Bagus Agung Gunarthawa, serta Ayu Kartika Dewi, ajudan khusus Presiden RI dan Direktur Utama Indika Foundation.

“Melalui kemitraan ini, kami berharap dapat meningkatkan minat dan pemahaman terhadap kekayaan budaya naskah-naskah ini,” ungkap Ida Bagus Agung Gunarthawa, Pendiri Museum Hidup Samsara.

Vincent Guironnet, General Manager The Apurva Kempinski Bali, menambahkan, “Pameran ini merupakan bagian dari komitmen kami untuk melestarikan dan merayakan warisan budaya Indonesia.”

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here