Marketing.co.id – Berita Marketing | Di tahun 2024, industri periklanan di Indonesia menunjukkan pertumbuhan yang luar biasa, dengan jumlah biro iklan mencapai lebih dari 40.000 dan terus meningkat. Dalam lanskap yang dinamis ini, pengeluaran untuk pemasaran afiliasi diperkirakan mencapai Rp. 22 triliun, naik dari Rp. 20 triliun di tahun sebelumnya. Pertumbuhan ini mencerminkan meningkatnya permintaan akan strategi pemasaran yang efektif di tengah persaingan yang semakin ketat.
Untuk dapat bersaing dan menonjol di industri yang kompetitif ini, agensi periklanan membutuhkan strategi yang kuat. Salah satu cara yang efektif adalah dengan mendapatkan sertifikasi dari para pemimpin industri, yang dapat meningkatkan kredibilitas dan kepercayaan klien. Menyadari kebutuhan ini, Admitad, salah satu jaringan afiliasi terbesar di dunia, telah meluncurkan program pelatihan dan sertifikasi untuk para agensi.
Program pelatihan dan sertifikasi ini dirancang untuk merevolusi lanskap pemasaran mitra, menyediakan platform yang komprehensif bagi para agensi untuk meningkatkan kemampuan tim mereka dan membuka peluang bisnis baru. Inisiatif ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan pasar pemasaran afiliasi yang cepat dan memudahkan transisi ke platform periklanan baru bagi para agensi.
Di Indonesia, lebih dari 20% merek dan toko online telah mengadopsi pemasaran afiliasi sebagai salah satu strategi utama mereka untuk akuisisi penjualan dan pelanggan baru. Namun, masih banyak biro iklan yang tertinggal dalam mengikuti perkembangan ini karena keterbatasan keahlian tim mereka dalam pemasaran afiliasi. Untuk mengatasi hambatan ini, program sertifikasi dari Admitad menawarkan pelatihan ekstensif yang membantu biro iklan meningkatkan kompetensi mereka dan beradaptasi dengan realitas pasar yang baru.
Neha Kulwal, Presiden Direktur Mitgo, APAC & India, menyatakan, “Saya menekankan pentingnya inovasi dalam industri periklanan, terutama di pasar afiliasi yang berkembang pesat. Admitad telah membawa evolusi signifikan dengan program sertifikasi agensi, mendorong para profesional periklanan untuk meningkatkan standar dan keunggulan mereka. Dengan fokus pada pelatihan dan pengembangan, kami berharap program ini akan membantu agensi di seluruh Indonesia untuk meraih kesuksesan dalam pemasaran afiliasi, menciptakan kesempatan yang berkelanjutan bagi semua pemangku kepentingan.”
Manajer agensi akan belajar cara meluncurkan, memperluas, dan memperkuat program afiliasi untuk klien mereka. Mereka akan memahami dinamika industri pemasaran afiliasi, menemukan model bisnis baru, opsi monetisasi untuk agensi, serta aktivitas pemasaran yang paling relevan.
Admitad, yang telah menghubungkan lebih dari 100.000 penerbit dan menghasilkan lebih dari 100 juta penjualan serta prospek untuk 2.000 pengiklan setiap tahun, dikenal sebagai pemimpin dalam industri pemasaran kinerja. Jaringan ini dipercaya oleh merek-merek besar seperti Samsung, Nike, Lenovo, Shein, Opera, Acer, dan lainnya. Akreditasi Admitad menandai keunggulan dan membedakan individu yang tersertifikasi sebagai pemimpin di bidangnya.
Agensi dari berbagai skala dan sektor periklanan, termasuk pemasaran digital, platform belanja, PR, influencer, dan industri kreatif, dapat memperoleh akreditasi ini. Admitad berkomitmen untuk mengakreditasi 40 hingga 50 agensi lokal di tahun pertama program sertifikasi, memberikan peluang bagi semua pihak namun terbatas untuk yang sangat aktif.
Seiring dengan pertumbuhan eksplosif industri pemasaran afiliasi, aturan mainnya terus berubah dengan cepat. Untuk memastikan mitra bersertifikasi tetap berada di garis depan dalam tren industri, pembaruan sertifikasi setiap tahun menjadi keharusan.
Dengan perkembangan ini, industri periklanan di Indonesia siap untuk menghadapi tantangan dan meraih peluang baru, mendorong inovasi dan pertumbuhan yang berkelanjutan dalam pasar yang semakin kompetitif.
