Pupuk Ajifol Dukung Pertanian dan Jaga Lingkungan

[Reading Time Estimation: 2 minutes]

Marketing.co.id – Berita Lifestyle | Isu lingkungan masuk dalam prioritas utama PT Ajinomoto Indonesia (Ajinomoto). Ajinomoto pun melakukan praktik ekonomi sirkular untuk menciptakan proses produksi ramah lingkungan dalam kegiatan produksinya, salah satunya menciptakan proses produksi ramah lingkungan telah dilakukan PT Ajinomoto Indonesia.

 

Yudho Koesbandryo, Direktur PT Ajinomoto Indonesia menjelaskan, “Sejalan dengan Ajinomoto Share Value (ASV) perusahaan, PT Ajinomoto Indonesia mulai melakukan pengolahan produk samping (By Product) yang dalam prosesnya mengacu pada Eco Activity dan Bio Cycle, yang dapat diolah menjadi produk dengan nilai jual (Co Product), salah satunya pupuk AJIFOL yang telah dilengkapi dengan izin edar dari Kementerian Pertanian RI.”

Dia menambahkan, untuk menjaga lingkungan hidup yang lebih lestari, berbagai pihak mulai dari pihak perorangan, pelaku industri, organisasi hingga pemerintah bahu membahu melakukan berbagai upaya yang mengusung konsep ramah lingkungan. Praktik ekonomi sirkular ini juga menjadi perhatian pemerintah. Hal ini terbukti tertuang pada Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah serta Peraturan Pemerintah Nomor 81 Tahun 2012 yang mengamanatkan perubahan paradigma mendasar pengelolaan sampah, yakni sampah sebagai sumber daya yang mempunyai nilai ekonomi dan dapat dimanfaatkan melalui metode “Circular Economy”.

“Pabrik Ajinomoto di Mojokerto telah melakukan berbagai upaya untuk mencapai Zero Waste yang merupakan upaya meminimalkan dan mengurangi pencemaran lingkungan hingga ke titik nol. Dalam memproduksi Monosodium Glutamat (MSG), Ajinomoto melakukan proses Bio Cycle,” ujar dia.

Adapun bahan baku utama produksi MSG menggunakan tetes tebu yang melalui proses fermentasi, dari proses produksi tersebut dihasilkan produk samping pupuk AJIFOL (Ajinomoto Foliar Fertilizer). AJIFOL memiliki kandungan unsur hara makro dan mikro yang lengkap untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan tanaman mulai dari awal tanam hingga panen, serta dengan kandungan asam amino berkualitas tinggi di dalamnya, AJIFOL juga mampu meningkatkan daya tahan tanaman terhadap serangan penyakit, sehingga dapat mengurangi pemakaian pestisida dan lebih ramah terhadap lingkungan.

Ajinomoto giat menginformasikan manfaat dari AJIFOL sebagai wujud praktik ekonomi sirkular ini kepada masyarakat. Selain melalui penyuluhan kepada para petani, Ajinomoto mempromosikan AJIFOL pada pameran yang diadakan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yang diselenggarakan di Manggala Wanabakti 15- 17 Juni 2022, kesempatan ini digunakan juga oleh Ajinomoto untuk menginformasikan mengenai inisiatif lingkungan yang selama ini telah dilakukan oleh Ajinomoto.

Grant Senjaya, Public Relations Department Head PT Ajinomoto Indonesia menambahkan, banyak pengunjung pameran yang tertarik akan AJIFOL ini dan berkunjung ke stand Ajinomoto ini. Usaha Ajinomoto dalam menjaga lingkungan melalui pengadaan produk samping AJIFOL ini didukung oleh pemerintah dalam hal ini Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan melalui pameran ini.

Saat ini, AJIFOL memiliki dua varian, yaitu AJIFOL D untuk pertumbuhan vegetatif tanaman (akar, batang, daun) dan AJIFOL B untuk pertumbuhan generatif tanaman (bunga dan buah). Penggunaannya cukup mudah, dengan menambahkan air terlebih dahulu sesuai takaran, AJIFOL bisa langsung disemprotkan ke bagian tanaman.

Tidak hanya memiliki kandungan yang berkualitas, harga pupuk cair AJIFOL ini juga sangat terjangkau – AJIFOL D sekitar Rp70 ribu hingga Rp75 ribu per liter dan AJIFOL B sekitar Rp80 ribu hingga Rp85 ribu per liter.

 

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here