Pusat bisnis atau area komersial yang terintegrasi langsung dengan kawasan hunian kini menjadi salah satu pilihan masyarakat dalam memilih huniannya. Tak heran jika sekarang banyak pengembang hunian yang telah menyediakan area komersial untuk para penghuninya.
Strategi ini pula yang dilakukan Jababeka Residence dengan meluncurkan Ginza Jababeka, yakni kawasan bisnis modern untuk memenuhi kebutuhan tempat usaha, restoran, kafe, layanan perbankan, showroom dan kantor bagi perusahaan-perusahaan skala nasional dan internasional.
Presiden Direktur Jababeka Residence, Sutedja S. Darmono, mengatakan, pesatnya pembangunan infrastruktur dan fasilitas serta didukung perekonomian dari kawasan industri yang sangat besar dan maju di Kota Jababeka, memungkinkan Jababeka Residence dikembangkan menjadi kawasan residensial dan komersial kelas menengah atas di Kawasan Timur Jakarta.
“Kehadiran Ginza sebagai business loft diharapkan menjadikan Jababeka Residence one stop smart living di mana kebutuhan penghuni untuk tinggal, bekerja dan berekreasi terpenuhi dalam satu area,” kata Sutedja.
Kebutuhan terhadap business loft di Kawasan Timur Jakarta, terutama Cikarang memiliki potensi yang tinggi sebab didukung adanya lebih dari 4.000 perusahaan multinasional dari 30 negara di Kota Jababeka dan sekitarnya. Ginza akan cocok bagi perusahaan atau industri penunjang bagi perusahaan-perusahaan multinasional yang sudah menancapkan bisnisnya di Kota Jababeka, Cikarang, Karawang dan sekitarnya.
GM Corporate Marketing Jababeka Residence, Handoyo Lim, menambahkan, selain akses dan fasilitas kawasan Kota Jababeka terdapat di sekelilingnya. Ginza memiliki beragam keunggulan lain yang ditawarkan, seperti potensi sewa yang bagus, konsep lift bagi semua unit yang terletak di bagian depan unit, sehingga setiap lantai pada unit dapat disewakan secara independen.
“Ginza merupakan produk properti komersial multiguna untuk memenuhi kebutuhan penggunanya. Area rooftop pada unit dapat dimaksimalkan oleh pemilik atau penyewa untuk menjadi outdoor garden, rooftop garden atau alfresco restaurant karena menyuguhkan pemandangan hamparan hijau lapangan golf,” jelasnya.
Ginza dikembangkan di atas lahan seluas 3,6 hektare dengan nilai investasi mencapai Rp400 miliar ini memiliki unit terbatas, sebanyak 36 unit business loft dan kavling. Untuk tahap pertama peluncuran, Ginza hanya akan mengeluarkan 10 unit business loft dan 4 unit kavling yang dipasarkan mulai dari Rp4,9 miliar –Rp10 miliar per unit.
Unit bangunan terdiri dari Tipe Lebar 6 meter (3 lantai ditambah mezzanine, LB 284 m2 dan LT 90 m2), Lebar 8 meter (5 lantai, LB 528 m2 dan LT 120 m2) dan Lebar 11,5 meter (6 lantai, LB 811 m2 dan LT 173 m2). Sementara unit kavling memiliki kisaran luas 1.600 m2 – 3.400 m2 dan bisa dibangun hingga 16 lantai.
“Ginza tidak hanya menjadikan Jababeka sebagai pionir developer kota mandiri di Cikarang, tetapi sebagai developer yang senantiasa memperkaya fasilitas yang ada di Kota Jababeka bagi masyarakat dan pengusaha yang membutuhkan ruang usaha di lokasi strategis dengan perkantoran yang eksklusif dan elegan di Kota Jababeka,” tutup Handoyo.
