Penghargaan Industri Hijau 2014 berhasil diraih tiga pabrik Nestlé Indonesia meraih atas upayanya memastikan praktik-praktik berkelanjutan melebihi kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku.
Penghargaan tersebut diserahkan oleh Menteri Perindustrian Indonesia Mohamad S. Hidayat kepada Presiden Direktur Nestlé Indonesia Arshad Chaudhry dalam acara yang digelar di Kementerian Perindustrian, Jakarta (15/10). Demikian diungkapkan dalam siaran pers yang diterima Redaksi Marketing.co.id
Pabrik kembang gula Nestlé Cikupa yang terletak di Banten, pabrik susu Kejayan di Pasuruan dan pabrik kopi Panjang di Lampung memperoleh penghargaan tersebut berkat keberhasilannya dalam menghemat penggunaan sumber daya serta mendorong tercapainya keberlanjutan lingkungan.
Penghargaan yang dimenangkan Nestlé Indonesia selama dua tahun berturut-turut ini diberikan kepada perusahaan-perusahaan yang dinilai telah menerapkan pemanfaatan sumber daya bahan baku, air dan energi secara efisien, efektif, dan berkelanjutan serta menerapkan prinsip-prinsip ramah lingkungan dalam proses produksinya. Pada saat bersamaan perusahaan juga menciptakan manfaat bagi masyarakat sekitarnya.
Arshad Chaudhry menjelaskan bahwa sejalan dengan visi Kementerian Perindustrian untuk menciptakan Indonesia yang lebih baik dan berkelanjutan, Nestlé berperan aktif dalam meningkatkan upaya-upaya menuju keberlanjutan, sebagaimana yang dipaparkan dalam Forum Nestlé Creating Shared Value (CSV) Februari lalu.
“Praktik-praktik bisnis yang tidak berkelanjutan dan kerusakan lingkungan termasuk salah satu isu yang mendesak saat ini. Nestlé percaya bahwa kami dapat menciptakan manfaat untuk para pemegang saham kami dan masyarakat dengan menjalankan bisnis yang dapat membantu mengatasi isu-isu lokal dan global. ujar Arshad Chaudhry . (Tony Burhanudin)
