Marketing.co.id – Berita Digital | PT Pintu Kemana Saja (PINTU) terus menghadirkan berbagai inovasi untuk meningkatkan pengalaman berinvestasi aset crypto bagi penggunanya. Pada Februari 2025 ini, PINTU meluncurkan Pintu Pro Futures versi Web serta menambahkan dua fitur inovatif untuk memfasilitasi perdagangan derivatif crypto di Pintu Pro Futures, yaitu fitur Take Profit (TP)/Stop Loss (SL) dan Share Profit and Loss (PnL).
Iskandar Mohammad, Head of Product Marketing PINTU, mengungkapkan, memahami pentingnya kenyamanan trader dengan memberikan beragam pilihan platform untuk berinvestasi produk derivatif crypto. Karena itu, Pintu menghadirkan Pintu Pro Futures versi Web yang memungkinkan trader melakukan desktop trading yang bisa diakses di https://pintu.co.id/pro/id/trade/futures.
“Versi web ini menawarkan berbagai fitur unggulan, seperti tampilan trading profesional, indikator margin, kalkulasi margin transparan, dashboard yang lengkap, serta fitur TP/SL, yang dapat membantu trader dalam mengelola manajemen risiko perdagangan derivatif crypto,” ujar dia.
Fitur Take Profit (TP) memungkinkan trader untuk menetapkan harga target di mana posisi mereka akan ditutup secara otomatis untuk mengamankan potensi keuntungan. Sementara itu, fitur Stop Loss (SL) memungkinkan trader untuk menentukan level harga di mana posisi mereka akan ditutup secara otomatis untuk meminimalkan potensi kerugian.
Selain itu, fitur Share PnL memungkinkan pengguna untuk menunjukkan performa trading mereka di Pintu Pro Futures yang dapat dibagikan ke berbagai platform pilihan, seperti WhatsApp, Instagram, Telegram, dan X, atau diunduh dalam bentuk gambar.
“Menentukan level Stop Loss dan Take Profit adalah komponen esensial dalam manajemen risiko saat melakukan perdagangan derivatif crypto. Selain itu, fitur Share PnL memungkinkan trader untuk membagikan performa posisi yang sedang berjalan, sehingga memberikan transparansi atas strategi trading mereka,” tambah Iskandar.
Sebagai informasi, derivatif crypto di Indonesia adalah produk yang dikeluarkan oleh bursa kripto CFX yang telah mendapatkan persetujuan resmi dari Badan Pengawas Berjangka Perdagangan Komoditi (Bappebti) sesuai dengan Peraturan Bappebti Nomor 8 Tahun 2021. Perdagangan produk derivatif ini melibatkan berbagai lembaga yang terdaftar dan teregulasi di bawah payung hukum Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Pintu Pro pertama kali hadir pada Juli 2024 untuk memenuhi kebutuhan trader profesional, sementara Pintu Pro Futures dirilis pada Desember 2024 untuk memberikan pengalaman perdagangan derivatif crypto yang legal di Indonesia. Saat ini, Pintu Pro Futures memiliki 20 token pilihan, seperti BTC, ETH, SOL, dan lainnya, dengan leverage hingga 25x.
“Investasi aset crypto adalah instrumen yang berisiko tinggi dengan fluktuasi nilai yang signifikan. Karena itu, sangat penting untuk melakukan riset mendalam dan berinvestasi dengan bijak menggunakan uang yang tidak menggangu kebutuhan utama. Pastikan berinvestasi di platform yang sudah berlisensi resmi, seperti aplikasi PINTU,” tutup Iskandar.