Marketing.co.id – Berita Financial Services | Kehadiran teknologi telah mengambil peran penting dalam perubahan lanskap sektor keuangan di Indonesia. Salah satu aspek yang paling mencolok adalah kemampuan untuk mengakses layanan keuangan berbasis digital, terutama layanan kredit, melalui platform Paylater. Dalam sebuah studi yang melibatkan 9.239 responden, Paylater terbukti berhasil membuka akses kredit pertama bagi lebih dari 60,9% dari mereka.

Sejumlah faktor menjadi daya tarik bagi pengguna dalam memilih Paylater sebagai solusi keuangan mereka. Pertama, rasa aman, dengan 62,1% responden menyebutkan bahwa kehadiran Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang mengawasi platform ini memberikan rasa keamanan. Kedua, fleksibilitas tenor yang bervariasi (59%) memberikan opsi kepada pengguna untuk memilih jangka waktu pembayaran yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Ketiga, fleksibilitas pembayaran cicilan yang mencapai 56,2%, memberikan kelonggaran dalam melakukan pembayaran.
Kebutuhan masyarakat akan pembiayaan yang cepat dan terjangkau terus meningkat. Hal ini tercermin dalam tren penggunaan Paylater, di mana terjadi peningkatan dalam pemilihan tenor 12 bulan sebesar 28,1% pada tahun 2023, dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang hanya mencapai 19,2%. Paylater kini juga tidak hanya digunakan untuk belanja, tetapi juga untuk membayar tagihan bulanan rutin seperti listrik dan air, dengan 43,8% responden memilih opsi ini. Sebanyak 52,1% pengguna menjadikan Paylater sebagai solusi mendesak untuk memenuhi kebutuhan tak terduga.
Selain itu, jumlah pengguna setia Paylater juga mengalami peningkatan signifikan. Data menunjukkan bahwa 78,6% dari total pengguna Paylater telah menggunakan layanan ini selama lebih dari 1 tahun. Angka ini meningkat sebesar 22,7% dibandingkan tahun sebelumnya, mencerminkan tingkat kepercayaan masyarakat dan kenyamanan dalam bertransaksi dengan Paylater.
Kredivo, sebagai salah satu pelopor Paylater di Indonesia, mengakui bahwa kemudahan pendaftaran, tenor yang beragam, dan bunga terjangkau telah menjadi faktor utama dalam menarik minat masyarakat untuk mengakses kredit melalui Paylater. Indina Andamari, SVP Marketing & Communications Kredivo, menyatakan, “Paylater bertujuan untuk membantu masyarakat mendapatkan akses kredit secara cepat, mudah, dan aman. Tren penggunaannya tidak hanya terbatas pada kebutuhan non-primer, tetapi juga untuk memenuhi kebutuhan mendesak dan tagihan bulanan rutin seperti listrik dan air. Paylater memiliki keunggulan tanpa biaya tahunan, berbagai promo, dan dapat digunakan di berbagai e-commerce serta toko ritel, memberikan fleksibilitas dan keterjangkauan kepada pengguna untuk memenuhi berbagai kebutuhan.”
Kredivo, sebagai platform keuangan yang resmi berizin dan diawasi oleh OJK, telah mengembangkan sistem penilaian skor kredit berbasis AI yang terintegrasi dengan SLIK (Sistem Layanan Informasi Keuangan). Teknologi ini memungkinkan analisis cepat, akurat, dan komprehensif terhadap calon peminjam, sehingga risiko kredit dapat diukur dengan lebih baik. Dengan demikian, Paylater dapat menjadi batu loncatan bagi masyarakat yang belum memiliki akses ke produk keuangan tradisional untuk membangun riwayat kredit yang baik.
Namun, penting bagi pengguna Paylater untuk bertanggung jawab dalam mengelola cicilan mereka. Penggunaan Paylater dapat berdampak baik atau buruk pada skor kredit seseorang karena riwayat pembayaran terhubung dengan SLIK. Kredivo terus mengedukasi masyarakat tentang prinsip peminjaman yang bertanggung jawab, termasuk pembayaran tepat waktu dan pemahaman tentang hak serta kewajiban pengguna.
Dengan peran teknologi dan inovasi dalam sektor keuangan, Paylater telah menjadi solusi yang efektif dalam mengatasi kebutuhan keuangan masyarakat Indonesia. Namun, tanggung jawab dalam penggunaannya menjadi kunci untuk memastikan keberlanjutan manfaat yang ditawarkan oleh platform ini dalam jangka panjang.