Bali– Bali Annual Telkom International Conference 2011 (BATIC 2011), resmi dibuka oleh Prof. Dr. Kalamullah Ramli M. Eng, Penasehat Senior Menteri Komunikasi dan Teknologi Informasi.
Kali ini, BATIC 2011 membahas isu yang sedang hangat dalam industri telekomunikasi yaitu tren arus pendapatan industri telekomunikasi masa depan dan ekonomi yang digerakkan oleh internet.
Konferensi tingkat internasional industri telekomunikasi ini diikuti sekitar 150 eksekutif dari 62 perusahaan dari berbagai negara.
“Kami sangat bangga dengan antusiasme mitra-mitra bisnis. Dukungan dan partisipasi aktif mereka dibuktikan dengan semakin banyaknya peserta yang mengikuti BATIC 2011, forum tahunan yang telah kedua kalinya kami selenggarakan ini,” ujar Ririek Adriansyah, Chief Executive Officer (CEO) Telin di Ayana Resort, Jimbaran Bali(9/11/2011).
Ririek berharap konferensi ini dapat menjadi sebuah platform komunikasi yang tepat bagi bagi para pelaku industri telekomunikasi global, untuk dapat bekerjasama dengan lebih erat membangun industri telekomunikasi.
Konferensi ini juga diharapkan dapat menjadi wadah bagi para pelaku industri telekomunikasi dunia untuk saling bertukar informasi dan saling memberikan update mengenai perkembangan terkini dunia telekomunikasi serta gaya hidup digital dari berbagai belahan dunia.
Sebelum dikenal dengan nama BATIC, konferensi ini bernama Telkom Global Partnership Forum (TGF Forum) yang diadakan pertama kalinya pada tahun 2008 lalu. (www.marketing.co.id)
