Workplace Toxicity: 5 Hal Ini akan Mempengaruhi Anda

[Reading Time Estimation: 3 minutes]

Lingkungan kerja yang dikelilingi hal negatif (seperti “racun”) jika dibiarkan akan memberi dampak buruk bagi kehidupan Anda. Hal tersebut tidaklah sehat dan pastinya tidak baik untuk emosi dan mental Anda. Meskipun orang lain berpikir beda, Anda selalu memiliki sebuah pilihan.

Jika Anda tidak bahagia di tempat kerja, penting bagi Anda untuk menganalisis alasan dibalik semua itu dan melakukan sesuatu. Apakah itu semua disebabkan oleh lingkungan kerja yang negatif? Berikut 5 bagian pada diri Anda atau sekitar Anda yang dapat terpengaruh oleh “racun” di tempat kerja:

Energi

Mengeluh adalah hal yang manusiawi, tetapi terlalu banyak mengeluh akan menimbulkan energi negatif di tempat kerja. Lebih parah lagi, energi negatif akan menyebar dengan mudah dan cepat. Apakah rekan kerja banyak mengeluh namun tidak melakukan sesuatu yang membangun untuk memecahkan masalah? Apakah Anda akan melakukan hal yang sama juga hanya supaya diterima?
 
Ketika suatu masalah muncul, apakah saling tunjuk dan saling menyalahkan terjadi? Hal itu merupakan sesuatu yang biasa terjadi di organisasi-organisasi besar, dan itu adalah suatu budaya yang menyebarkan racun di tempat kerja. Selain tidak produktif, hal tersebut juga tidak mendorong semangat tim atau akuntabilitas, di mana keduanya merupakan nilai penting dari seorang pekerja.
 
Ketika seseorang terpapar energi negatif terus-menerus, sulit untuk tidak terpengaruh. Jika Anda mengetahui bahwa Anda merasa pesimis dan mengkritik pekerjaan serta orang-orang yang bekerja dengan Anda, ada kemungkinan Anda tidak berada dalam lingkungan yang kondusif.

 Semangat Tim

Apakah rekan Anda bekerja bersama untuk mencapai tujuan bersama, atau mereka sepertinya mempunyai agenda pribadi? Apakah menusuk dari belakang sesuatu yang biasa terjadi di tempat kerja? Jika iya, mungkin Anda tidak mempunyai tingkat kepercayaan yang tinggi di antara kolega dan atasan.

Kurangnya semangat tim merupakan hal yang buruk bagi perusahaan dan karyawan. Kita belajar dan tumbuh dengan lebih baik sebagai sebuah komunitas daripada dalam keterasingan.
 
Manajemen 

Apakah atasan Anda percaya penilaian Anda dan mendukung Anda untuk bekerja secara mandiri, atau atasan Anda selalu mengawasi di setiap tahap pekerjaan? Jika itu yang terakhir, kami dapat merasakannya. Bekerja di lingkungan yang selalu dikontrol meningkatkan keragu-raguan akan diri sendiri dan mengikis rasa percaya seiring dengan berjalannya waktu.

Persahabatan

Sebagai manusia, sebagian besar dari kita membutuhkan untuk terhubung dengan orang lain. Itulah mengapa media sosial menjadi bagian besar dalam kehidupan kita. Kita menikmati hubungan sosial yang bermakna. Apakah Anda mempunyai hubungan yang baik dengan teman-teman dan atasan?

Kita menghabiskan rata-rata 8 jam per hari, 5 hari di tempat kerja. Kedekatan dengan kolega meningkatkan produktivitas dan menjaga kita tetap termotivasi. Jika Anda mempunyai masalah pergaulan dengan rekan kerja, Anda tidak akan menikmati waktu di kantor.

Penghargaan

Penghargaan adalah salah satu ciri  kunci lingkungan kerja yang sehat. Kepemimpinan yang gagal untuk menginspirasi penghargaan, pasti akan gagal untuk mempertahankan bakat. Sama halnya, kurangnya penghargaan di antara rekan sekerja akan menimbulkan konflik dan kebencian. Semua itu berkontribusi sebagai racun di tempat kerja. Apakah Anda menghargai orang-orang yang bekerja dengan Anda dan sebaliknya? Jika tidak, mungkin itu bukanlah tempat kerja yang nyaman.
 
Anda tidak akan menemukan kantor yang sempurna di mana setiap orang mempunyai kesepakatan yang sempurna – bagaimanapun juga, keberagaman adalah ciri penting sebuah perusahaan yang maju. Dengan demikian, meminimalkan drama dan hal negatif seharusnya menjadi fokus dari budaya perusahaan.
 
Jika Anda mengungkapkan keprihatinan, akan tetapi belum ada peningkatan yang berarti, dan hal tersebut mempengaruhi mental dan emosi, mungkin ini saatnya untuk pindah. Tidaklah penting untuk bertahan di tempat yang menambah stres yang tidak ada gunanya dalam kehidupan Anda. Hidup sudah cukup penuh dengan tantangan. (Jobstreetcom)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here