Visa akan Luncurkan Teknologi Transaksi Contactless dan Token

Marketing –Visa dikabarkan akan meluncurkan teknologi pembayaran terbarunya, yakni Visa Contactless dan Visa Token Service. Inovasi terbaru dari Visa ini untuk menjawab kebutuhan transaksi nontunai yang kian berkembang di masyarakat.

Riset terbaru Consumer Payment Attitudes 2018 yang dirilis Visa mengungkapkan, 7 dari 10 (71%) responden yang disurvei secara online tertarik melakukan pembayaran menggunakan kartu nirkontak (contactless), sementara 79% tertarik dengan pembayaran nirkontak berbasis mobile.

Survei terhadap 400 responden tersebut juga menunjukan, bahwa mayoritas responden berminat untuk menggunakan pembayaran nirkontak di supermarket (73%), toko ritel (71%), dan gerai makanan cepat saji (64%). Kecepatan, kenyamanan, dan keamanan adalah alasan utama saat menggunakan pembayaran nirkontak.

Konsumen sedang melakukan transaksi contactless dengan kartu. foto: Istimewa

Riko Abdurrahman, Presiden Direktur PT Visa Worldwide Indonesia mengungkapkan, Visa sedang menyiapkan teknologi pembayaran contactless. “Sebenarnya contactless bukan hal baru, tapi dulu penerimaannya belum banyak,” tutur tutur Riko di sela-sela pemaparan studi Consumer Payment Attitudes 2018, di Jakarta, Kamis, 28 Maret 2019 lalu.

Untuk tahap awal, Visa Contactless akan difokuskan pada 5 kategori merchant, yakni supermarket, convenience store, fastfood, SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum), dan drugstore. “Di Australia 90% transaksi sudah contactless didorong oleh supermarket, di Singapura penetrasi contactless sudah 70%,” imbuhnya.

Lebih lanjut Riko mengatakan, transaksi dengan contactless lebih aman karena tidak interaksi langsung antara kasir dengan konsumen saat transaksi. “Karena setiap saat kartu atau ponsel di tangan nasabah, tidak ditangan kasir ketika transaksi,” tegasnya. Beberapa bank sudah bekerja sama Visa Contactless seperti BPTN Jenius, UOB, DBS, Bank Mega, dan Bank Mandiri.

Kelebihan lain dari transaksi contactless, ada regulasi yang bisa menjadi pengingat bagi nasabah atau konsumen, sehingga mereka bisa membatasi transaksi. “Misalnya maksimal transaksi 5 kali sehari dan ada notifikasi transaksi melalui SMS,” tuturnya.

Selain Visa Contactless, Visa juga akan meluncurkan metode pembayaran Visa Token Service. Teknologi Visa Token Service memungkinkan transaksi bisa dilakukan dengan banyak perangkat pembayaran (wearables), hingga 99 wearables. Perangkat pembayaran tersebut seperti kacamata, jam, dan cincin. Survei Consumer Payment Attitudes 2018 menunjukan, smartwatch dinilai sebagai wearables paling nyaman dipakai. Belum ada kabar kapan Visa meluncurkan Visa Contactless dan Visa Token Service.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.