Marketingcoid – Makanan adalah kebutuhan pokok manusia yang paling utama. Bisa dibilang, memulai bisnis makanan/kuliner merupakah salah satu jenis usaha yang tidak akan pernah mati.
Peluang bisnis makanan yang bisa dilakukan sangat banyak. Pasalnya, masyarakat Indonesia terkenal sangat konsumtif dibanding negara-negara lain. Di sampung itu, Indonesia juga terkenal dengan jenis makanannya yang beragam dari berbagai daerah, mulai dari makanan ringan hingga berat.
Salah satu pendatang baru di bisnis kuliner ini adalah Charina Prinandita, Riesky Vernandes, dan Michael Chrisyanto. Tiga sekawan ini sukses menggoyang lidah masyarakat dengan nasi hangat yang disajikan dengan telur mata sapi dan ayam goreng renyah yang dibalut dengan bumbu telur asin, menu andalan EATLAH.
Berdiri sejak Juni 2016, EATLAH adalah sebuah konsep makanan siap saji yang menyediakan makanan sehat sehari-hari yang sederhana namun lezat.
Salah satu menu andalan EATLAH, Salted EGG Chicken, merupakan makanan sehari-hari mereka saat sekolah di Singapura. Makanan tersebut memiliki cita rasa yang mengingatkan mereka pada rasa masakan Indonesia.
“Kami yakin, makanan ini sangat cocok dengan lidah orang Indonesia,” ujar Charina, CEO EATLAH.
Keyakinan Charina dan rekannya memang benar adanya, hal itu terlihat dari tumbuh pesatnya bisnis yang mereka jalankan. Hingga saat ini sudah ada 14 cabang EATLAH dengan 200 karyawan yang tersebar di Jakarta, Bandung dan Semarang. Sampai akhir tahun ini Charina berencana buka lagi di Bali dan Surabaya.
EATLAH bisa dideskripsikan sebagai merek yang cenderung santai, kasual dan menyenangkan. Di setiap outlet Charina memilih namanya dari nama kota yang digabung dengan nama makanan, seperti EATLAH Chickago, Tokyolk, New Fork, San Franchicko dan seterusnya.
Ekspansi ke luar negeri
Charina ingin sekali EATLAH menjadi makanan siap saji khas Indonesia yang bisa masuk ke psar luar negeri. “Kami ingin sekali mengenalkan suatu produk buatan Indonesia, dicintai dan disukai anak-anak Indonesia yang nantinya dapat bersaing dengan makanan luar,” harap Charina.
Charina sadar betul persaingan di bisnis kuliner sangat ketat dan terus bertambah. Oleh karena itu produk bagus saja belum cukup untuk bertahan. “Visi kami adalah membangun sebuah merekIndonesia yang bisa masuk pasar internasional. Kami percaya, dengan branding yang tepat, produk yang baik dan kualitas yang selalu terjaga, EATLAH bisa menjadi sebuah merek makanan yang diingat dan disukai masyarakat Indonesia dan luar negeri,” lanjut Charina optimis.
