Jakarta, 25 May 2018 – TrueMoney lewat layanan pengiriman uang dalam negeri meraih penghargaann Innovative Company in Digital Remittance Services 2018 dalam kategori “Financial Technologi”, dalam acara Indonesia Digital Innovation Awards (IDEA) 2018 yang berlangsung di Mawar Ballroom Balai Kartini, Jakarta. Event ini diselenggarakan oleh Majalah Warta Ekonomi bekerjasama dengan Warta Ekonomi Research & Consulting (WERC).
Donny Erfan, selaku Head of Remittance, TrueMoney Indonesia menuturkan,”Kami sangat senang mendapatkan penghargaan ini. Hal ini semakin memotivasi kami untuk terus dapat memberikan yang terbaik dalam layanan pengiriman uang dalam negeri kepada masyarakat. Hal ini sesuai dengan visi TrueMoney untuk menjadi perusahaan yang terdepan dalam pengiriman uang dalam negeri yang Cepat, terjangkau, aman dan terpercaya !!!”
“Tidak lupa kami ucapkan terima kasih atas kerjasamanya yang baik selama ini kepada partner kami, PT Sumber Alfaria Trijaya (Alfamart) yang sejak awal mendukung TrueMoney dalam kerjasama pengiriman uang dalam negeri,” lanjut Donny.
Warta Ekonomi Research & Consulting (WERC) menggunakan metode desk research dalam menentukan pemenang Indonesia Digital Innovation 2018. Desk research dilakukan dengan mengumpulkan data-data publikasi perusahaan ataupun berita-berita terbaru yang terkait informasi penerapan inovasi digital dalam operasional perusahaan.
Dalam penilaiannya, WERC telah melakukan berbagai macam diskusi untuk menentukan perusahaan dengan inovasi digital yang layak mendapatkan penghargaan. Penilaian dilakukan berdasarkan perusahaan-perusahaan yang telah menerapkan teknologi dan berdampak baik untuk perusahaan secara khusus, perekonomian, ataupun masyarakat luas secara umum.
Untuk menentukan perusahaan dengan inovasi digital terbaik, tim riset menetapkan beberapa kriteria tertentu yaitu Keunggulan inovasi digital yang dilakukan, Manfaat inovasi digital tersebut bagi perusahaan, dan Manfaat inovasi digital bagi stakeholder (konsumen dan pihak eksternal lainnya). Inovasi digital tersebut dilakukan selama dua tahun terakhir (mulai dari tahun 2016). (*)