Jumlah pengguna internet di Indonesia terus meningkat. Mereka memanfaatkan jaringan
internet untuk berbagai kepentingan. Laporan Profil Internet Indonesia 2024 yang dirilis oleh APJII menyebut bahwa pengguna internet di Indonesia pada tahun 2024 mencapai 221 juta orang atau sebesar 79,50% dari penduduk Indonesia. Hal itu menunjukkan semakin intensifnya digitalisasi di kalangan masyarakat. Berbagai perusahaan di Indonesia pun menyadari fakta tersebut, dan terus berlomba untuk mengaplikasikan penggunaan digital dalam operasional perusahaan.
Pada tahun 2024 ini Majalah MARKETING kembali menyelenggarakan Top Digital Company Award (TDCA). Terdapat 69 kategori industri dengan rata-rata terdapat 5 perusahaan yang menjadi nominee di setiap kelompok industri tersebut. Seluruh nominee dinilai dengan tiga indikator, yakni:
- Product Awareness. Parameter ini merupakan evaluasi terhadap jumlah pelanggan yang mengetahui saluran pemasaran digital dari suatu merek dan tingkat kepuasan pelanggan terhadap merek yang diiklankan dan dijual melalui platform digital;
- Customer Touchpoints. Parameter ini merupakan evaluasi terhadap tingkat keseringan (frekuensi) pelanggan mencari informasi mereka melalui platform daring dan besaran nilai tambah bagi perusahaan, setelah perusahaan mendigitalisasi mereknya melalui iklan maupun penjualan di media digital;
- Process Quality. Parameter ini merupakan evaluasi terhadap kualitas maupun efisiensi platform digital (kanal, social media, aplikasi) yang dimiliki perusahaan dan keuntungan dari kolaborasi digital yang dilakukan dengan menggandeng pihak lain.
Berdasarkan hasil penilaian yang merujuk pada tiga indikator di atas, terpilih perusahaan-perusahaan yang dianggap terdepan dalam melakukan transformasi digital. Mereka terseleksi berdasarkan kelompok industrinya masing-masing serta berhak mendapatkan predikat TOP Digital Company di Indonesia pada 2024 ini.
MM_OKT 24_Tabel TDCA 2024
