marketing.co.id– Ingin meningkatkan bisnis Anda? Sudah waktunya untuk mengatur tenaga penjualan Anda.
Banyak perusahaan yang berusaha untuk meningkatkan volume penjualan mereka untuk meraih pangsa pasar yang lebih dari para pesaingnya.
Akan tetapi, untuk menjalankan semua itu dibutuhkan sentuhan-sentuhan khusus agar bisa berjalan dengan sukses. Dalam banyak kasus, seorang penjual yang berkinerja tinggi biasanya memiliki kepribadian yang kuat, senang bersosialisasi, dan optimis.
Tim penjualan yang besar juga cenderung mencari solusi untuk memecahkan masalah yang dihadapi dan menjadi pendorong kesuksesan. Mereka positif dalam sikap, kuat dan berwibawa. Sifat-sifat yang membuat mereka sukses juga menyebabkan sifat yang bisa menimbulkan kesulitan bagi atasannya. Mereka bisa menentang, menuntut, dan cenderung realistis dalam harapan mereka.
Mungkin mereka tidak memiliki perhatian terhadap detail, dan sering tidak teratur jika Anda lebih mementingkan teori, analisis atau proses yang berorientasi. Anda mungkin akan mudah frustasi ketika sedang menjalanakan tim penjualan bersama mereka. Tetapi orang yang pandai menjalankan tim penjualan akan belajar bagaimana mengatasi masalah.
Bagaimana sebenarnya mengelola tim penjualan? Berikut adalah tiga tips untuk mengelola tim penjualan:
Hindari pembuatan peraturan
Seorang penjual besar umumnya ingin kebebasan. Mereka ingin otonomi. Kepatuhan tidak bekerja untuk orang-orang ini. Sebaiknya Anda menghapus hambatan dan mengatur mereka untuk bekerja maksimal daripada mengatur mereka agar patuh pada peraturan Anda, Semakin sukses mereka semakin besar keuntungan yang Anda dapatkan. Jangan pernah memberitahu mereka apa yang mereka tidak bisa lakukan, karena mereka hanya akan fokus pada kreativitas mereka untuk menemukan cara mengatasi aturan Anda.
Biarkan mereka melakukan apa yang mereka lakukan
Untuk memotivasi dan memimpin tenaga penjualan yang efektif, Anda harus berpikir tentang apa yang penting bagi mereka dan apa yang membuat mereka bersemangat. Jika Anda memiliki karyawan yang tidak fokus pada rincian dan penulisan proposal tapi mereka cenderung sukses di penjualan, maka biarkan mereka berjualan.
Beri mereka tepukan di punggung
Uang tidak selalu menjadi pendorong utama. Anda perlu untuk mengenali mereka. Terutama ketika tim penjualan Anda sedang dalam performa terbaik. Ucapkanlah selamat, karena mereka ingin dihormati.
Jika Anda menyesuaikan gaya manajemen Anda untuk memenuhi kebutuhan mereka dan memahami perilaku yang dibutuhkan untuk melakukannya. Anda akan sedikit merasakan sakit kepala dan tenaga penjualan Anda akan berkembang dan sukses.
Artikel ini di tulis oleh Katherine Graham-Leviss dan dikutip dari entrepreneur.com
