“Think Business, Think Hong Kong” Buka Peluang Kerjasama Bisnis di Asia

[Reading Time Estimation: 2 minutes]

Marketing.co.id – Berita Marketing | Hong Kong Trade Development Council (HKTDC) akan menggelar acara bisnis terbesar, “Think Business, Think Hong Kong” (TBTHK), di Jakarta. Acara ini akan berlangsung di Hotel Shangri-La Jakarta, dan dihadiri oleh lebih dari 20 pemimpin bisnis dan perwakilan pemerintahan dari Hong Kong dan Indonesia.

Event ini bertujuan untuk menghubungkan bisnis dari Indonesia dengan peluang-peluang yang ada di Asia Timur, terutama kawasan Guangdong-Hong Kong-Macau-Greater Bay Area (GBA) dan negara-negara Asia lainnya. Dengan mengundang lebih dari 1.000 pengusaha dari berbagai skala perusahaan, mulai dari korporat besar hingga usaha kecil dan menengah, TBTHK menawarkan berbagai peluang bisnis di sektor keuangan, teknologi, smart city, transportasi, dan keberlanjutan.

Ronald Ho, Direktur HKTDC untuk Kawasan Asia Tenggara dan Asia Selatan, menjelaskan, bahwa Hong Kong merupakan pusat bisnis dan keuangan strategis yang dapat memfasilitasi ekspansi bisnis di kawasan Tiongkok Daratan dan Asia Timur. “Acara ini bertujuan untuk menciptakan peluang bisnis antara Indonesia dan Hong Kong, yang terbukti sukses pada acara sebelumnya dengan penandatanganan 15 MoU yang disaksikan oleh Chief Executive HKSAR,” ungkapnya.

Dalam acara ini, sekitar 20 startup dan penyedia layanan dari Hong Kong akan memamerkan inovasi dan solusi bisnis mereka melalui Business Support Zone dan InnoVenture Salon. Selain itu, lebih dari 100 delegasi senior eksekutif, inovator, dan penyedia jasa profesional dari berbagai sektor, seperti IT, infrastruktur, dan transportasi, akan hadir untuk memfasilitasi peluang bisnis antara Indonesia dan Hong Kong melalui berbagai sesi networking dan business matching.

Seperti diketahui, Indonesia adalah mitra bisnis penting bagi Hong Kong, dengan hubungan perdagangan yang telah terjalin selama beberapa dekade. Pada tahun 2023, Indonesia tercatat sebagai mitra dagang terbesar ke-6 bagi Hong Kong di antara negara-negara ASEAN. Hong Kong juga merupakan investor terbesar ke-6 di Indonesia dengan total investasi mencapai US$17,253 juta pada 2023.

Hong Kong telah dikenal sebagai pusat bisnis utama di Asia berkat kebebasan ekonomi yang tinggi, daya saing yang kuat, serta sistem perdagangan yang terbuka dan ramah investor. Sebagai penghubung utama antara Tiongkok dan dunia, Hong Kong menawarkan peluang besar bagi pebisnis Indonesia yang ingin memperluas jangkauan bisnisnya ke pasar GBA, Tiongkok Daratan, dan Belt and Road.

Melalui kemitraan strategis dengan bank sentral dan kebijakan yang mendukung inovasi serta perdagangan antarnegara, Hong Kong memberikan kesempatan bagi negara-negara ASEAN untuk memperluas kolaborasi dan meningkatkan sektor smart city, manufaktur, dan keberlanjutan.

Dengan lokasinya yang strategis dan infrastruktur yang mumpuni, Hong Kong semakin memperkuat posisinya sebagai pusat keuangan dan investasi internasional yang dapat dimanfaatkan oleh pengusaha Indonesia untuk ekspansi bisnis yang lebih luas di Asia.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here