Tetra Pak Dukung Inovasi Proses Manufaktur Es Krim

Marketing – Es krim adalah salah satu makanan penutup favorit di dunia. Permintaan akan sesuatu yang baru terus meningkat dan inovasi produk sangat penting bagi konsumen – resep baru, desain baru, bentuk baru, topping baru dan format kemasan baru. Untuk itu, penting untuk mengawasi perubahan tren konsumen, membaginya, dan mendiskusikan inovasi yang dapat dihadirkan – salah satunya melalui seminar. Salah satunya yang dilakukan Tetra Pak Indonesia.

Steen Rasmussen, Manajer Sales dan Marketing, Unit Bisnis Es Krim, Tetra Pak Denmark menjelaskan, Tetra Pak – perusahaan solusi pengolahan dan pengemasan makanan terkemuka di dunia, mendirikan Pusat Pengembangan Produk Es Krim khusus di Denmark, menyatukan teknologi terbaru dan para ahli untuk membantu mengoptimalkan bahan dan resep serta solusi pemrosesan dan pengemasan untuk menciptakan produk baru dan meningkatkan efisiensi.

“Semua peralatan produksi es krim kami dirancang untuk mengoptimalkan efisiensi, guna membantu konsumen mencapai tingkat kualitas terbaik dengan biaya operasional dan dampak lingkungan serendah mungkin. Ini sangat penting untuk pasar seperti Indonesia, yang berdasarkan riset terbaru ((Data dari Mintel Global Report 2019 – A Year of Innovation in Ice Cream) diprediksi akan mengalami pertumbuhan nilai di atas 10 persen selama lima tahun ke depan , ”tambah dia.

Berdasarkan laporan pasar ritel global 2019 Mintel tentang es krim mengungkapkan bahwa pasar Asia, termasuk Indonesia, diperkirakan akan tumbuh secara signifikan di dekade berikutnya. Tony Mehrtens, Direktur Processing, Tetra Pak Indonesia lebih lanjut menjelaskan, prediksi pertumbuhan es krim merupakan peluang besar bagi bisnis di Indonesia. Untuk merealisasikan peluang ini, bisnis perlu terus berinovasi untuk memenuhi tren konsumen yang berkembang pesat.

“Konsumen tertarik untuk membeli es krim yang tidak hanya menarik soal rasa, tapi seluruh indera mereka. Produk dengan warna-warna cerah, aroma, dan tekstur yang menarik akan menghasilkan pengalaman makan yang mengesankan. Kami bekerja sama dengan konsumen kami di Indonesia untuk memberikan inovasi ke pasar,” ungkap dia.

Seperti diketahui, es krim yang meninggalkan kesan secara visual dipasarkan untuk menarik perhatian konsumen muda yang senang membagikan konsep makanan kreatif dan imajinatif di media sosial mereka. Banyak brand di Asia telah bereksperimen dengan warna-warna cerah, bentuk inovatif, tekstur beragam, dan aroma yang menarik untuk membuat produk mereka layak diunggah di media sosial.

Beberapa produsen menambahkan berbagai macam bahan makanan sehat seperti buah-buahan dan kacang-kacangan ke dalam produk mereka. Inovasi Tetra Pak dapat menyediakan teknologi untuk menakar bahan-bahan tersebut secara akurat untuk memastikan adanya kejutan lezat di setiap gigitan es krim.

Selain itu, Tetra Pak memenuhi komitmennya terkait lingkungan dengan bekerja sama dengan mitra daur ulang untuk mendaur ulang kemasan karton makanan dan minuman menjadi beberapa material seperti atap gelombang berkualitas tinggi dan produk kreatif ramah lingkungan lainnya.

Pada tahun 2018, Tetra Pak mendaur ulang lebih dari 10.338 ton kemasan karton. Tahun ini, Tetra Pak Indonesia telah berhasil berkolaborasi dengan beberapa mitra pengumpul limbah baru, lima di antaranya berada di daerah Bali, Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Jabodetabek. Tingkat daur ulang diperkirakan akan meningkat menjadi 24% di tahun depan.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.