Teknologi PalmSecure untuk Aplikasi Human-centric

pemenang Fujitsu Innovation Challenge 2013

Marketing.co.id — Sekolah Teknik Elektro dan Informatika (STEI) ITB berhasil menjuarai Fujitsu Innovation Challenge 2013. Karya mereka yang telah berhasil memenangkan kegiatan ini adalah “Attendance Record System with Integrated Body Health Information”.

Aplikasi yang memenangkan kompetisi ini dinilai berdasarkan tingkat kreativitas, keaslian, inovasi terbaru, memiliki nilai ekonomis dan berguna bagi masyarakat.

Para pemenang berhak atas hadiah perjalanan ke Jepang untuk mengunjungi kantor pusat Fujitsu, dan melihat secara langsung pabrik PalmSecure™ serta berpartisipasi dalam Fujitsu Forum 2013 yang diadakan bulan Mei 2013.

“Kami mengucapkan selamat kepada para pemenang atas keberhasilan yang mereka raih. Fujitsu Innovation Challenge telah membuka kesempatan untuk para pelajar dan generasi muda untuk mendapatkan akses dan pengalaman langsung menggunakan teknologi terbaru dari Fujitsu,” kata Achmad Sofwan, Presiden Direktur Fujitsu Indonesia.

Fujitsu Innovation Challenge merupakan sebuah kompetisi yang diadakan bagi para mahasiswa di Indonesia untuk menciptakan aplikasi inovatif dengan menggunakan teknologi otentikasi pembuluh darah terbaru dari Fujitsu, PalmSecure™.

Ajang ini juga merupakan bagian dari inisiatif tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility – CSR) Fujitsu Indonesia yang berfokus pada sektor pendidikan. Sebagai bagian dari visi global Fujitsu, kegiatan CSR ini bertujuan untuk terus berkontribusi kepada  masyarakat, guna menciptakan Human Centric Intelligent Society melalui inovasi dalam teknologi informasi dan komunikasi (TIK), untuk pengembangan komunitas yang berkelanjutan.

Teknologi PalmSecure™ diciptakan oleh Fujitsu untuk mencapai visi tersebut. Dengan menggunakan otentikasi pembuluh darah telapak tangan, teknologi ini diharapkan dapat menciptakan aplikasi human-centric yang lebih kuat jika dibandingkan dengan sistem yang hanya menggunakan otentikasi mesin.

Teknologi PalmSecure™ menggunakan pola vaskular untuk mengidentifikasi data personal. Pengenal pembuluh darah tergolong aman karena otentikasi data terdapat dalam tubuh, sehingga sangat mustahil untuk dipalsukan.

Karakter unik ini telah membuat pengenal pembuluh darah telapak tangan menjadi populer, digunakan khususnya untuk hal keamanan, dan umumnya digunakan untuk sistem waktu kehadiran. PalmSecure™ menawarkan solusi yang mudah digunakan dan higienis untuk verifikasi identitas. Alat pendeteksi pembuluh darah telapak tangan dapat digunakan tanpa kontak langsung dan dapat digunakan dengan tangan yang kotor atau kulit tangan yang sedang terluka.

Di Eropa, penggunaan teknologi otentikasi pembuluh darah telapak tangan telah banyak digunakan bersama dengan berbagai aplikasi di bermacam industri seperti finansial, kesehatan, keamanan gedung dan fasilitas layanan publik. Menanggapi pengadopsian teknologi otentikasi pembuluh darah telapak tangan di Indonesia, Achmad mengungkapkan keyakinannya mengenai teknologi ini.

“Kami sangat bangga membawa teknologi pembuluh darah biometrik ke Indonesia untuk keamanan yang lebih canggih dan handal. Kami juga mendukung pengembangan aplikasi teknologi berbasis pembuluh darah telapak tangan di Indonesia melalui Fujitsu Innovation Challenge”.

“Di Fujitsu, kami memiliki keyakinan pada kemampuan inovasi untuk mengembangkan masyarakat. Inilah mengapa Fujitsu ingin mewujudkan Human Centric Intelligent Society, yang memanfaatkan inovasi-inovasi teknologi informasi dan komunikasi untuk kebaikan manusia serta menciptakan generasi yang semakin baik di masa depan,” pungkas Achmad.

//

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.