
Marketing.co.id – Berita Property | Kawasan industri Cilegon kian berkembang sebagai lokasi strategis bagi perusahan-perusahaan asing. Sebagai kota dengan konsentrasi industri kimia tertinggi di Indonesia, Cilegon tercatat memuat pabrik dengan jumlah yang semakin pesat dari tahun ke tahun. Kota yang dijuluki sebagai Kota Baja ini memang sangat menarik di mata investor asing.
Di sisi lain, selain penyerapan tenaga kerja, hunian tempat tinggal menjadi sektor potensial yang dilirik oleh perusahaan properti. PT Krakatau Sarana Properti (KSP) anak usaha dari PT Krakatau Sarana Industri tengah salah satunya. Memasuki pertengahan 2024, PT KSP menyiapkan tiga klaster baru di kawasan industri Cilegon, Banten. Peluncuran ini menyusul kinerja sukses klaster sebelumnya yaitu Grand Rakata Residence yang strategis dengan harga yang affordable.
Real Estate Manager Perumahan Bumi Rakata Asri Wisnu Sasongko Putro mengungkapkan kluster pertama yang akan diluncurkan adalah Crystal (pada Agustus 2024) dengan tiga tipe yang akan dijual yaitu tipe 36, tipe 45 dan tipe 70.Tiga tipe tersebut dihadirkan untuk menyasar target market karyawan dari perusahaan asing yang ada di sekitar Kawasan Industri Krakatau, tepatnya di Rawa Arum. Wilayah tersebut merupakan lokasi pabrik yang ada di Merak serta kawasan industri dua. Adapun dari segi disain, Kluster Crystal mengusung model Skandinavia dan tetap menonjolkan unsur minimalis tropis.
“Khusus untuk tipe 70 modelnya dua lantai. Klaster Crystal ada sekitar 20 unit yang akan dijual dengan harga mulai dari Rp400 jutaan. Harga rumah paling mahal di bawah Rp 1 miliar yaitu sekitar Rp900 jutaan. Sedangkan dua klaster lainnya akan segera menyusul,” kata Wisnu, Senin (29/7/2024).
Dirinya menambahkan, lokasi Kota Cilegon yang strategis sebagai gerbang pulau Sumatra dan Jawa tidak menutup kemungkinan target market lainnya. Guna mencapai target penjualan dalam kurun waktu tiga tahun, Wisnu berencana akan menggandeng investor asing dan pihak perbankan di area Banten perihal kemudahan pembiayaan dan iuran bulanan (IPL).
“Jadi, PT Krakatau Sarana Properti sudah menjalin kerja sama dengan semua perbankan yang ada di sekitar Banten, calon pembeli bisa memilih bank mana yang akan dipakai untuk mengajukan kredit. Selain itu, selama ini perbankan juga selalu memberikan kemudahan untuk calon pembeli yang ingin mengajukan KPR untuk rumah hunian di kawasan industri,” jelasnya.
Selain itu, dirinya melanjutkan,”Rencana kedepan kami adalah membuat sebuah MoU dengan mereka para investor asing agar para karyawan mereka bisa dengan mudah untuk membeli rumah. Ini adalah salah satu cara yang dilakukan oleh PT.KSP agar proses pembelian rumah menjadi lebih cepat dan mudah,” pungkas Wisnu.
Angelina Merlyana Ladjar