Marketing.co.id – Berita Digital | Appdome mengumumkan pembaruan platform yang kini mencakup 24 plugin pertahanan dinamis baru yang menargetkan ratusan Trojan Perbankan, Trojan Spyware, dan Remote Access Trojan (RAT) pada aplikasi Android dan iOS.
Plugin baru untuk Appdome AI-Native XTM Platform yang telah dipatenkan ini dirancang untuk menggunakan analisis perilaku dalam aplikasi (in-app behavioral analysis) untuk menghadapi lonjakan jumlah malware trojan yang menargetkan aplikasi perbankan seluler, tekfin, perdagangan, mCommerce, serta aplikasi Android dan iOS lainnya.
Seperti halnya semua perlindungan dari Appdome, masing-masing 24 plugin pertahanan dinamis baru yang menargetkan serangan trojan tersedia berdasarkan pilihan menggunakan platform Appdome tanpa perlu mengintegrasikan kode, melakukan pengodean manual, menerapkan SDK, atau menyebarkan server.
“Lonjakan malware trojan dan penipuan menjadi perhatian utama dalam ekonomi seluler,” kata Tom Tovar, co-creator sekaligus CEO Appdome. “Kami mempelajari lebih dari 5 miliar titik data setiap minggu untuk memahami bagaimana perilaku malware trojan polimorfik dan merancang pertahanan yang dibuat khusus untuk mengalahkan setiap jenis ancaman trojan.”
Meningkatnya Mobile Banking Trojan, Trojan Spyware, dan Remote Access Trojans (RATs) telah menjadi ancaman serius bagi ekonomi seluler. Peretas terus mengembangkan malware trojan yang semakin canggih untuk mengeksploitasi pengguna aplikasi Android dan iOS. Serangan ini tidak lagi terbatasi secara geografis.
Selain itu, pembuatan dan mutasi serangan berbasis AI telah tiba sepenuhnya. Banking Trojan seperti Xenomorph dan SharkBot menargetkan aplikasi perbankan seluler, menampilkan layar login palsu untuk mencuri kredensial dan melewati autentikasi multi-faktor. Sementara Trojan Spyware seperti Pegasus telah menunjukkan bagaimana alat pengawasan tingkat negara dapat menyusup ke perangkat seluler, mengambil data sensitif, dan melacak pengguna.
RATs, seperti BRATA, membawa ancaman lebih jauh dengan memberi kendali penuh atas perangkat yang terinfeksi pada peretas, memungkinkan mereka menyedot dana, mencegat komunikasi, dan bahkan melakukan reset pabrik pada perangkat untuk menghapus sisa-sisa serangan. Seiring berkembangnya otomatisasi berbasis AI, taktik penipuan on-device (ODF), dan teknik penghindaran yang canggih, platform mobile commerce, tekfin, dan perbankan seluler semakin berisiko dieksploitasi dan disusupi.
“Trojan Perbankan, Trojan Spyware, dan Remote Access Trojans mengakibatkan berbagai ancaman bagi bisnis dan pengguna seluler,” ujar Richard Stiennon, Chief Research Analyst IT-Harvest. “Model Appdome yang menggunakan plugin pertahanan memberi kekuatan pada bisnis dan jenama seluler untuk memilih ancaman mana yang ingin mereka deteksi dan bagaimana cara melawan ancaman tersebut.”
Platform Appdome menciptakan plugin pertahanan dinamis untuk melindungi aplikasi seluler berdasarkan kebutuhan bisnis. Setelah ditambahkan ke aplikasi seluler, plugin ini menganalisis perilaku aplikasi seluler, interaksi pengguna, serta operasi jaringan dan sistem saat runtime, untuk mendeteksi dan mencegah serangan secara proaktif.
Jika SDK hanya menyediakan pemeriksaan pertahanan statis atau mengarahkan lalu lintas ke server verifikasi, plugin pertahanan dinamis Appdome bekerja langsung di dalam aplikasi Android & iOS untuk menyediakan skema deteksi adaptif dan cerdas yang mampu mengidentifikasi bahkan malware trojan yang paling polimorfik dan canggih sekalipun. Plugin pertahanan dinamis ini dapat memberikan informasi, menerima instruksi, dan berinteraksi langsung dengan aplikasi atau backend seluler, sehingga mampu memberikan pertahanan tak tertembus oleh berbagai jenis serangan.
24+ plugin pertahanan seluler baru dari Appdome menargetkan malware trojan dan spyware tertentu dalam perlindungan yang lebih luas yang ditawarkan Appdome Account Takover (ATO) meliputi trojan perbankan, trojan spyware, remote access trojans (RATs), pembajakan perintah, dan serangan logging.
Setiap vektor serangan spesifik mewakili kelas malware trojan, sehingga jenama dan bisnis dapat mengandalkan pertahanan Appdome untuk mendeteksi dan memblokir sumber atau serangan trojan asli beserta berbagai variannya. Platform Appdome menggunakan analisis perilaku real-time untuk mendeteksi perilaku dan metode yang digunakan banyak trojan perbankan, trojan spyware, dan Remote Access Trojans (RATs) dalam mengeksploitasi pengguna seluler. Sebagai sistem pembelajaran, Appdome terus berkembang untuk memastikan pertahanan berkelanjutan terhadap trojan malware dan ancaman lainnya.
“Melalui pembaruan ini, kami menyediakan deteksi granular dan kontrol respons terhadap beragam trojan malware di Android & iOS,” ujar Chris Roeckl, Chief Product Officer Appdome. “Jika produk keamanan berbasis silo hanya dapat menangani ancaman ini secara terbatas, jejak data besar kami serta model pengiriman berbasis AI-Native memungkinkan kami untuk secara unik mendeteksi setiap ancaman spesifik dan membantu bisnis seluler tetap selangkah lebih maju dalam menghadapi ancaman yang telah dikenal maupun serangan zero-day.”